Pilkada Gresik
Qosim-Alif Pilih Daftar Pilkada Gresik di Hari Terakhir Tanpa Iring-iringan, Tak Mau Bikin Macet
Mohammad Qosim dan Asluchul Alif lakukan pendaftaran di hari terakhir. Sederhana tanpa iring-iringan: bukan ajang membuat macet.
Penulis: Willy Abraham | Editor: Hefty Suud
TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Pasangan Mohammad Qosim dan Asluchul Alif atau QA akan mendaftar Pilkada Gresik 2020 di hari terakhir, tepatnya Minggu (6/9/2020).
Pendaftaran akan dilakukan secara sederhana tanpa iring-iringan kendaraan.
Qosim mengaku bahwa yang akan masuk ke dalam kantor KPU Gresik dibatasi.
• Daftar ke KPU Surabaya, Eri Cahyadi Pamer Program: Pulihkan Ekonomi dan Lanjutkan Keberhasilan Risma
• Pengusaha Depo di Lini 2 Pelabuhan Keluhkan SE Dirjenhubla Kemenhub: Terancam Bangkrut
Selain ia dan Asluchul Alif, hanya ketua dan sekretaris partai pengusung saja yang masuk. Sehingga tidak perlu ada iring-iringan rombongan.
"Yang masuk hanya enam orang, teman-teman kami beri kesempatan berdoa di posko QA kemudian berangkat ke KPU. Kami berangkat dengan pola sederhana fokus memberikan pelayanan kepada masyarakat tidak sampai timbul kemacetan dan lain-lain," terangnya.
Seperti saat deklarasi lalu. Acara digelar dengan sederhana seperti khotmil quran, istighotsah bersama dan ada berapa anak yatim-piatu disantuni.
"Jika ada kesempatan, kami akan sholat dhuha di masjid Agung Gresik, setelah itu berangkat ke KPU. Tidak perlu kendaraan yang macam-macam. Karena kami ingin memberikan kesan, Pilkada Gresik sesuatu biasa dilewati lima tahun sekali. Jangan sampai dijadikan ajang membuat macet, membuat orang panik dan lain-lain. Kami tidak perlu pakai kereta , kami biasa aja," paparnya.
Sementara itu, Alif sapaan akrab Asluchul Alif mengaku jika target yang dicanangankan pasangan QA tetap sama.
"Target menang 70 persen," tutupnya.
Penulis: Willy Abraham
Editor: Heftys Suud
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jatim/foto/bank/originals/pasangan-qosim-alif.jpg)