Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Tingkah Pilu Ibu, Simpan Jasad Janin Bayi Seminggu di Kulkas, Fakta Sedih Terkuak, 'Hidup Berharga'

Seorang ibu menyimpan jasad janin bayinya sendiri seminggu di kulkas ternyata ada maksud tertentu di balik tindakannya.

Penulis: Ignatia | Editor: Januar
TribunnewsWiki
Ilustrasi janin bayi yang tewas dalam kandungan 

TRIBUNJATIM.COM - Seorang ibu nekat menyimpan jasad janin bayinya selama seminggu di dalam kulkas rumahnya.

Aksinya yang terbilang tak biasa ini menuai perhatian media.

Ada alasan atas tindakan yang ia lakukan sebab tak sejalan dengan pihak tenaga medis dan pemerintah.

Kisahnya pun menuai kesedihan dan perhatian banyak pihak di sosial media dan mainstream.

Isi Chat WA Hotman Paris ke Anies Baswedan, Protes PSBB Jakarta, 1 Permintaan Dikabulkan: Tolonglah

Cerita dikutip TribunJatim.com dari Serambinews.com, Sharran Sutherland, wanita asal Missouri, Amerika Serikat pilu ketika bercerita bagaimana ia berjuang demi menghargai hidup calon jabang bayinya.

Sharran membagikan foto tangan dan kaki mungil dari jasad janinnya sambil mengungkap pesan memilukan.

Janin itu berusia 14 minggu, ia berupaya untuk menunjukkan janinnya 'sudah sempurna' meskipun tingginya hanya empat inci dan beratnya 0,02 kg.

 Syarat yang Wajib Dipenuhi Zaskia Sungkar Demi Impian 10 Tahun Terwujud, Akhirnya Nangis: Aku Hamil?

Dilansir dari Dailymail via Serambinews.com, wanita berusia 40 tahun itu tak mau jasad bayinya dibuang begitu saja di limbah medis.

ia dan suaminya Michael, 35, menyimpannya di kulkas selama seminggu sebelum menguburnya di pot bunga di kebun.

Sharran, mengatakan dia 'mencoba menjalani hidup seperti yang dikehendaki Tuhan,'

Kemudian membagikan kisahnya di media sosial di mana dia bersikeras bahwa janin adalah 'bayi yang sesungguhnya'.

Insiden Pengantin Wanita Nangis di Pojokan Gegara Riasannya, Suami Takut Viral, Pingsan: Guna-guna

Sharran mengunggah cerita dan curhatannya itu di Facebook, Twitter, bahkan Instagram.

Lewat berbagai platform sosial media, ia ingin menyampaikan bahwa semua makhluk ciptaan Tuhan berhak untuk hidup yang dihargai.

Dia mengatakan dalam postingan anti-aborsi-nya,

"Bagaimana seseorang dapat menyangkal tidak membunuh bayi bila aborsi?"

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved