Pilkada Surabaya
PDIP Selesai Gelar Sekolah Partai, Eri Cahyadi Masuk Lima Besar yang Peroleh Nilai Tertinggi
Seusai mengikuti dua tes di sekolah partai, Bakal Calon Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi diumumkan berada di lima besar yang peroleh nilai tertinggi.
Penulis: Bobby Constantine Koloway | Editor: Dwi Prastika
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Bobby Constantine
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA – DPP PDI Perjuangan menutup rangkaian kegiatan sekolah calon kepala daerah pada Selasa (15/9/2020) malam lalu.
Dari 212 calon kepala daerah yang diusung PDI Perjuangan se-Indonesia, Bakal Calon Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi mencatatkan prestasi membanggakan.
Seusai mengikuti dua tes, yakni tes awal (pre-test) dan akhir (post test) selama mengikuti sekolah partai, Eri Cahyadi berada di lima besar yang peroleh nilai tertinggi.
Hal ini sesuai dengan penjelasan Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Kehormatan Komarudin Watubun.
Eri Cahyadi mengaku bersyukur bisa meraih posisi lima besar tertinggi dari ratusan calon kepala daerah.
”Saya tidak ada persiapan khusus," ujar Eri Cahyadi saat ditemui di sela pertemuan dengan warga di Surabaya, Kamis (17/9/2020).
• Gelar Razia di Malam Hari, Petugas Jaring Ratusan Warga Surabaya yang Tak Patuhi Protokol Kesehatan
• Laksanakan Wasiat Gus Zaki, Alumni Ponpes Tebuireng Dukung Eri Cahyadi di Pilkada Surabaya 2020
"Kami hanya fokus terhadap ideologi Pancasila. Serta, program-program kerakyatan dan best practices kebijakan yang bisa membuat warga sejahtera,” ujarnya.
Eri Cahyadi mengikuti sekolah calon kepala daerah yang digelar DPP PDI Perjuangan sejak Minggu (13/9/2020) hingga Selasa (15/9/2020) secara online.
Sekolah partai berlangsung dari pagi hingga jelang malam hari.
”Saat tes, kami menjawab tentang ideologi Pancasila, pemikiran Bung Karno, kebijakan kerakyatan, isu-isu global terkini termasuk tantangan global ekonomi di era pandemi Covid-19," katanya.
• KPU Surabaya Ungkap Hasil Verifikasi Administrasi, Eri-Armuji Harus Perbaiki 10 Dokumen Syarat Calon
• Taruna Merah Putih Surabaya Ikut Gotong Royong Menangkan Eri Cahyadi-Armuji di Pilkada Surabaya 2020
Semuanya dielaborasikan, kemudian menancap di hati dan pikirannya.
"Prinsipnya, bagaimana kepala daerah ke depan harus bekerja untuk warganya,” jelas mantan kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya tersebut.
Eri mengatakan, perpaduan antara materi ideologi dan best practices kebijakan pro rakyat berperan membentuk hati dan kompetensi seorang pemimpin. Hati untuk melahirkan kebijakan pro rakyat, memegang teguh ideologi Pancasila, dan selalu mengayomi semua kalangan.
Kompetensi untuk memastikan pembangunan kota berjalan terencana, matang, tidak asal-asalan karena sang pemimpin memiliki kemampuan teknokrasi teruji.
