Homebase Belum Jelas, Pelatih Persebaya Tegaskan Siap Main di Mana Saja, Termasuk di Luar Jawa Timur

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Ndaru Wijayanto

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Pelatih Persebaya Surabaya Aji Santoso paham betul dengan kondisi timnya yang belum mendapat homebase jelang bergulirnya lanjutan Liga 1 2020.

Persebaya sejatinya ingin menggunakan Stadion Gelora Delta Sidoarjo (GDS), tapi pihak Pemkab Sidoarjo tidak mengeluarkan izin karena faktor pandemi yang belum terkendali.

• Punya Privasi, Sensasi Menikmati Kopi di NOOB Cafe and Space di Beji Pasuruan

• Warganet Gresik Ini Pakai Tabungan Setahun Buat Beli Ambulance, Respon Keluhan Warga di Facebook

Praktis, Persebaya harus mencari lokasi lain karena tidak mendapat izin Stadion GDS, juga markas mereka di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) sedang tahap renovasi.

"Kalau memang menemui jalan buntu, tidak mendapat izin, yang jelas dimana saja sebagai pelatih saya akan ikuti arahan menajemen," kata Aji, Jumat (19/9/2020).

Kini, tidak banyak pilihan untuk klub asal Surabaya ini.

• Pilkada Jember, Salam - Ifan Berkomitmen Membangun Kepemimpinan Bersih

• Kurir Sabu Siwalankerto Tertangkap, Bapak 1 Anak Ini Termangu Disamping Kapolsek: Saya Hanya Bantu 

Selain mencari lokasi terdekat, bisa juga mimilih opsi bermarkas di Yogyakarta seperti tim asal luar Jawa.

Mengingat di Jogja ada stadion yang digunakan bersama-sama seperti Stadion Sultan Agung, Bantul menjadi kandang Bali United, Persija Jakarta dan PSM Makassar.

"Saya akan ikuti arahan menajemen, apakah di Sidoarjo, Lamongan atau di Yogyakarta sekalipun, saya tidak ada masalah," tegas pelatih asal Malang itu.

• Bersama Warga, Bacabup Banyuwnagi Ipuk Fiestiandani Galakkan Gerakan Belanja Ke Warung Tetangga

• Valentino Rossi Bakal Punya Tim MotoGP Sendiri pada Tahun 2022, Kerjasama dengan Yamaha?

Namun diakuinya, pilihan terbaik adalah Persebaya bisa bermain di Stadion Gelora Delta Sidoarjo.

"Memang akan lebih efisien dan efektif bisa main di Sidoarjo," tutupnya.