Debit Air PDAM di Gresik Kecil, Warga Terpaksa Gunakan Ember Untuk Menampung Air

 TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Beberapa warga di RW VII, Kelurahan Sidokumpul Kecamatan Gresik, terpaksa harus menyiapkan ember untuk menampung air dari pipa perusahaan daerah air minum (PDAM) Kabupaten Gresik, sebab air mengalir sangat kecil, Senin (28/9/2020).

Kecilnya debit air yang mengalir ke rumah warga itu, membuat warga terpaksa menyiapkan ember untuk menampung air.

Kemudian dimasukan ke dalam bak mandi dan dapur. Kecilnya air mengalir tersebut dialami masyarakat RW VII, Kelurahan Sidokumpul Kecamatan Gresik sejak adanya proyek perbaikan pipa.

"Sejak perbaikan pipa beberpa bulan kemarin, air di sini keluarnya kecil," kata Imam, warga RW VII, Kelurahan Sidokumpul, Kecamatan Gresik kepada TribunJatim.com.

Selain debit air yang kecil, keluarnya air juga malam hari, sehingga warga tidak bisa tidur yenyak, sebab harus mengisi bak mandi dan penampungan air.

• Tawa Rizki DA Jawab Gosip Nadya Hamil Duluan, Rizki Diingatkan soal Usia Kandungan: Ditunggu

• Ekskavasi Candi Patakan jadi Sembrani Para Pelajar, Mahasiswa dan Warga Lamongan

• Jadwal Bola Malam Ini - Big Match: Liverpool vs Arsenal, Timnas U-19 vs Dinamo Zagreb, Live Mola TV

"Keluarnya air hanya malam hari. Itupun kecil airnya, sehingga tidak bisa naik ke dapur," imbuhnya kepada TribunJatim.com.

Buruknya layanan air bersih bersih tersebut, warga tetap membayar tagihan air bersih setiap bulan.

"Tiap bulan ya bayar. Jarang telat," imbuhnya.

Warga kecewa karena di massa pandemi virus Corona atau Covid-19, kebutuhan air bersih sangat dibutuhkan, sebab untuk mencuci tangan, pakaian dan kebutuhan sehari-hari.

"Saat Covid-19 kebutuhan air air sangat penting, sebab untuk mencuci tangan dan kebutuhan sehari-hari," katanya kepada TribunJatim.com.

Sementara Direktur Utama PDAM Giri Tirta Kabupaten Gresik, Siti Aminatus Zahriyah, mengatakan petugas akan memeriksa di lapangan terkait tekanna air yang kecil tersebut. "Kita cek lapangan dulu, saya sampaikan ke bagiam distribusi," kata Siti yang akrab disapa Risa. (Sugiyono/Tribunjatim.com)