Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Tip Selamatkan Omzet di Tengah Pedemi Covid-19, Coach Ino Bisnis Kuliner: Coba Berpaling!

Coach Ino Bisnis Kuliner bagi tip selamatkan omzet di tengah pandemi Covid-19. Hindari kesalahan target pasar yang sebelumnya telah dipakai.

Penulis: Mayang Essa | Editor: Hefty Suud
TRIBUNJATIM.COM/MAYANG ESSA
Coach Ino Bisnis Kuliner dalam program Bussiness Culinary di Kantor Harian Surya, Selasa (29/9/2020). 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Mayang Essa

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Bisnis kuliner termasuk salah satu yang terdampak pandemi virus Corona ( Covid-19 ).

Hal itu ditandai dengan penurunan omzet bisnis kuliner yang cukup drastis. 

Berbagai upaya telah dilakukan untuk menyelamatkannya.

Ratusan Santri di Blitar Jalani Swab Test, Ada 3 yang Positif Covid-19, Langsung Jalani Isolasi

iPhone 12 Segera Diluncurkan Apple 13 Oktober Mendatang, Hadir dalam 4 Varian, Ini Bocoran Harganya

Diantaranya mengundang konsumen lama, memberikan promo dan free ongkir.

Meski begitu, hasilnya nihil. 

Apakah bisnis kulinermu juga mengalaminya? Simak tip dari Coach Ino Bisnis Kuliner.

Terawan Masih Absen ke Mata Najwa untuk Jelaskan Soal Covid-19, Najwa: Undangan Ini Bukan Tantangan

Isu Negatif Rumah Tangga Tak Berhenti, Rizki DA Akhirnya Ambil Tindakan, Sikap Tegas: Nanti Prescon

Coach Ino mengatakan, ada cara menyelamatkan omzet bisnis kuliner yang tenggelam ditengah pandemi.

“Caranya dengan berpaling, artinya cek target pasar apakah masih relevan atau tidak saat pandemi ini,” ungkapnya dalam program Bussiness Culinary di Kantor TribunJatim Network, Selasa (29/9/2020). 

Hal ini dilakukan agar tidak terjadi kesalahan target pasar yang sebelumnya telah dipakai sebelum pandemi terjadi.

“Misalnya jual rice bowl yang targetnya adalah mahasiswa. Sebelum corona produk ini sangat sesuai, namun saat corona sudah harus dipertimbangkan lagi,” lanjutnya. 

Coach Ino menjelaskan, coba untuk bidik target pasar baru yang masih relevan yang bisa dijangkau saat pandemi ini. 

“Segeralah berpaling dari target pasar lama ke baru. Yang pasti pilih target pasar yang relevan,” tutupnya.

Penulis: Mayang Essa

Editor: Heftys Suud

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved