Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Virus Corona di Surabaya

SFP 2020 Gelar 'Viable', New Normal, Peringati Hari Batik Nasional dengan Fashion Show Virtual

Surabaya Fashion Parade 2020 gelar fashion show virtual bertajuk Viable untuk memperingati Hari Batik Nasional. Jamin kualitas gambar jernih.

Penulis: Zainal Arif | Editor: Hefty Suud
SURYA/ZAINAL ARIF
FASION SHOW HARI BATIK - 4 Karya Desainer Stella Lewis Dalam Event Surabaya Fashion Parade (SFP) bertajuk Viable yang berarti 'mampu untuk bertahan hidup dalam kondisi tertentu' dalam memperingati Hari Batik Nasional di Food Society Pakuwon Mall, Jumat (2/10/2020). 

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Surabaya Fashion Parade (SFP) membuat event bertajuk Viable yang berarti 'mampu untuk bertahan hidup dalam kondisi tertentu', Jumat (2/10/2020).

Peragaan busana itu digelar untuk memperingati Hari Batik Nasional.

Event yang bertempat di Food Society Pakuwon Mall ini menjadi satu dari serangkaian road show SFP 2020.

KPU Gresik Buka Pendaftaran KPPS, Simak Waktu dan Syarat-syarat yang Harus Dipenuhi

BERITA TERPOPULER SELEB: Nikita Mirzani Diceramahi Ade Soal Zina - Nadya Istri Rizki DA Ogah Tes DNA

SFP menawarkan cara menonton fashion show dengan cara berbeda yaitu virtual melalui live streaming Youtube Channel 'Surabaya Fashion Parade'.

Founder SFP, Dian Apriliana Dewi mengatakan dalam menghadapi tahun 2020 yang penuh tantangan akibat pandemi virus Corona ( Covid-19 ), pihaknya berkomitmen menyelenggarakan SFP dengan konsep yang berbeda dengan penerapan new normal.

"Meskipun digelar secara virtual, panitia ingin menghadirkan acara fashion show yang berbeda daripada lainnya. Di antaranya dengan menampilkan kualitas gambar yang lebih jernih dan dapat dinikmati penonton," kata Dian.

Marriott Indonesia Pertama Kalinya Gelar Virtual Run To Give 2020, Dedikasi untuk Terdampak Covid-19

Salut Lihat Animo di Pasar Legi, Cabup BHS Niat Kembangkan Pasar Rakyat di Semua Wilayah Sidoarjo

"Biasanya acara show serupa tampil dari rumah para desainer masing-masing. Tapi SFP ingin semuanya digelar di tempat yang sama agar kualitas gambarnya sama," tambahnya.

Sejatinya, event ini digelar dengan tujuan untuk memberikan wadah dan mengapresiasi penggiat fashion mulai desainer, pengajar, pengrajin, model, hingga siswa sekolah fashion untuk terlibat dalam dunia fashion dengan menampilkan karya dan bakat mereka.

Sementara itu, dalam kesempatan kali ini, Stella Lewis salah satu desainer dalam SFP 2020 menampilkan 4 karyanya yang bertema Satria.

Tema satria ini menceritakan tentang kisah ramayana dengan kisah percintaan Rama dan Shinta.

"Budaya Indonesia sendiri sangat banyak dan beragam. Kita sepatutnya berbangga serta melestarikan budayanya seperti batik ini," ujar Stella

Dengan menitikberatkan pada konsep sustainability, arah industri fashion kini bergeser dan sedang mengalami perubahan. Berangkat dari keberhasilan memanfaatkan teknologi yang dinamis ditambah kesadaran industri fashion terhadap green fashion.

"SFP 2020 mengangkat isu ini agar dapat menjadi bagian dalam mengkampanyekan sustainable fashion secara optimal," pungkasnya.

Penulis: Zainal Arif

Editor: Heftys Suud

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved