24 Pelaku UMKM Mendapat Bantuan CSR Peralatan Usaha dari PDAM Kabupaten Kediri
24 Pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah atau UMKM mendapat bantuan Corporate Sosial Responsibility (CSR) dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kediri.
Penulis: Farid Mukarrom | Editor: Pipin Tri Anjani
TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI - Sebanyak 24 pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah atau UMKM mendapat bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Kediri.
Proses Penyerahan bantuan peralatan usaha ini dihadiri langsung oleh Bupati Kediri, dr. Hj. Haryanti Sutrisno di Pendopo Kabupaten Kediri, Jumat (9/10/2020).
Ketua Pengawas PDAM Kabupaten Kediri, Anik Wuryani mengatakan, bantuan ini sebagai bentuk dorongan agar UMKM Kabupaten Kediri terus bergerak maju kendati dalam kondisi pandemi.
Harapannya bisa menambah kapasitas produksi, juga mengatasi kendala peralatan yang dialami pelaku UMKM.
• Viral Emak-emak Naik Motor Bawa Puluhan Bebek Terobos Barikade Polisi saat Demo, Ini Kronologinya
• Diajak Pacar Berhubungan Badan di Kebun Jagung, Gadis 16 Tahun di Ponorogo Melahirkan Bayi Perempuan
“Bantuan ini semoga dapat digunakan sebaik-baiknya agar dapat bermanfaat bagi peningkatan kesejahteraan,” jelas Anik.
Sementara itu Bupati Kediri Haryanti Sutrisno, mengatakan selain pemberian bantuan peralatan ini, juga diberikan pelatihan pemasaran produk melalui media sosial.
Dijelaskan pula bahwa bantuan peralatan usaha yang diberikan hari ini merupakan produk asli UMKM Kabupaten Kediri.
“Keberadaan pelaku UMKM di masa pandemi ini begitu vital. Karena saat ini perusahaan besar terpaksa melakukan pengurangan pegawai, pelaku UMKM ini hadir menjadi solusi untuk membuka lapangan kerja bagi yang lain. Oleh karena itu kami mendukung usaha dan produksi UMKM Kabupaten Kediri melalui kemudahan pelatihan, izin usaha, bantuan peralatan, serta pemasaran di media digital,” jelas Haryanti.
• Nasib Apes Kawanan Copet Gagal Beraksi di Angkot, Sopir Teriak, Jimat Tali Pocongnya Tak Lagi Ampuh
• Nasib Miris Bayi 1 Tahun Terkunci Lama di Mobil, Ayahnya Tolak Pecahkan Jendela: Tak Ada Biaya Ganti
Penjualan melalui media sosial ini menjadi penting karena interaksi fisik dibatasi di kondisi pandemi saat ini.
Melalui strategi pemasaran media sosial diharapkan mampu menjangkau pasar lebih luas, dengan biaya promosi murah melalui gawai (handphone) yang dimiliki.
Sebagai informasi, bantuan peralatan yang diberikan adalah mesin freezer berdiri, oven elpiji, mixer tabung, mesin spinner, selep sambel, kompor seribu api dan alat penggorengan lengkap, loyang beserta dandang.
Penulis: Farid Mukarrom
Editor: Pipin Tri Anjani