Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Warga Resah Banyak Lampu PJU Mati di Ruas Jalur Lumajang-Malang, Dishub Beberkan Penyebabnya

Lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) di ruas jalur Lumajang-Malang banyak yang mati. Begini tanggapan Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Lumajang.

Penulis: Tony Hermawan | Editor: Hefty Suud
ISTIMEWA
ILUSTRASI lampu jalan. 

TRIBUNJATIM.COM, LUMAJANG - Masyarakat mengeluhkan kondisi lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) di ruas jalur Lumajang-Malang.

Pasalnya, beberapa diantaranya dalam keadaan rusak dan mati.

Salah satunya di ruas Jalan Rowobujel hingga ke arah Kecamatan Pasirian yang merupakan jalan milik provinsi.

Pantauan TribunJatim.com, tepatnya di sekitar Trafic Light (lampu merah) gladak abang, jalan masuk ke pabrik Mustikatama dan beberapa titik yang jauh dari pemukiman warga, lampu penerangan jalannya mati.

Staycation Jadi Tren Liburan, Pengamat Ekonomi Kreatif Ubaya Nilai Tepat: Pandemi Harus Hemat

Kalimat Pertama Danilo Petrucci Usai Buat Sejarah Baru pada MotoGP Prancis

Maka tak jarang pengendara sering resah, karena minimnya penerangan dianggap bisa meningkatkan angka kriminalitas di jalan.

Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Lumajang, Erfan Timbul mengatakan, banyaknya PJU yang tak bisa berfungsi karena beberapa hal.

Selain kerusakan karena ada gangguan PLN, aksi tangan jahil juga menjadi penyebab matinya PJU.

Beber Krisis Kekeringan di Bangkalan Bareng DPR, Himaba: Kami Lelah Menunggu Langkah Pemkab

Hasil F1 GP Eifel 2020 - Lewis Hamilton Podium Utama, Valtteri Bottas Gagal Finis

"Lampu jalan di tempat yang rawan memang sering mati, karena sengaja dirusak," kata Timbul saat dihubungi, Minggu (10/10/20).

Meskipun pihaknya sudah sering melakukan perawatan dan perbaikan PJU, namun hal itu tidak bertahan lama. 

Menurutnya, dari pantauan di lapangan banyak lampu yang dengan sengaja dirusak dan ada pula komponen dari PJU tersebut yang sengaja dicuri untuk dijual.

"Kalau lampu yang benar-benar mati itu jarang. Pernah terpantau, saat ada truk parkir di dekat fasilitas PJU kemudian ada yang naik di atas truk dan memanjat tiang PJU. Ternyata ada komponen PJU yang dicurinya," ujarnya.

Timbul mengakui, petugas yang ada tentu belum bisa memantau PJU keseluruhan setiap hari. 

Hal ini karena lokasi dan jumlah PJU yang tersebar di seluruh jalan cukup banyak.

Namun, untuk mencegah aksi pencurian petugas Dishub Lumajang setiap hari selalu berusaha untuk melakukan monitoring.

“Intinya kita melakukan monitoring setiap hari, kadang kita juga dapat laporan dari aduan masyarakat. Dan pasti kalau ada PJU yang mati segera kami ganti agar bisa terang kembali," pungkasnya.

Penulis: Tony Hermawan

Editor: Heftys Suud

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved