Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pilkada Surabaya

Machfud Arifin Siap Anggarkan Rp 150 Juta untuk Tiap RT, Surabaya Next Level: Warga Harus Sejahtera

Machfud Arifin-Mujiaman siap anggarkan Rp 150 juta untuk tiap RT di Surabaya. Dipakai untuk pembangunan sesuai kebutuhan.

Penulis: Nuraini Faiq | Editor: Hefty Suud
SURYA/SUGIHARTO
Calon Wali Kota Surabaya Machfud Arifin saat menyapa warga Tambak Wedi, Kecamatan Kenjeran, Selasa (20/10/2020). 

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Hampir setiap blusukan dan turun menyapa warga saat kampanye, Paslon Pilkada Surabaya 2020, Machfud Arifin - Mujiaman menegaskan sudah menyusun anggaran yang siap digelontorkan untuk RT.

Informasi yang diterima TribunJatim.com, sekitar 10.000 RT yang ada di Surabaya akan berhak atas anggaran prorakyat.

Masing-masing RT bakal menerima dana Rp 150 juta setiap tahun.

Baca juga: Paslon Machfud Arifin-Mujiaman Berkomitmen Sejahterakan Warga Surabaya, Bangun 150 Pasar

Baca juga: Bendahara PAN Jatim Dukung Calon Partai Lain di Pilkada Tuban, DPW: Kami Serahkan ke DPP

Selai itu, per keluarga (KK) berhak menerima Rp 1 juta dari Program Bantuan Langsung Tunai (BLT).

"Surabaya next level adalah Surabaya yang maju kotane makmur wargane. Setiap kampung adalah kota. Kota bukan hanya Jl Raya Darmo dan Tunjungan, Tambak Wedi juga harus jadi kota," tegas Machfud, Selasa (20/10/2020) petang.

Calon Wali Kota Surabaya ini sudah menyusun program untuk melakukan lompatan pembangunan. Bukan sekadar melanjutkan.

Baca juga: BREAKING NEWS: Aliansi Sekartaji Kembali Gelar Demo Tolak Omnibus Law

Baca juga: TERPOPULER BOLA: Bocoran Kiper Muda Direkrut Arema FC hingga Hasil Laga Timnas U-19 Vs Hajduk Split

Menurut Machfud Arifin, untuk saat ini memang perlu taman, tapi Surabaya ke depan warganya harus sejahtera. 

Machfud Arifin bersama Mujiaman juga akan memprioritaskan pemerataan pembangunan.

Salah satu program riil dan pasti adalah menganggarkan Rp 150 juta per RT. Tim anggaran di bawah Paslon ini sudah menghitungnya. 

Hanya dibutuhkan sekitar Rp 1,5 T untuk mencukupi kebutuhan setiap RT.

"Bukan dibagikan dalam bentuk uang. Tapi anggaran itu diberikan untuk pembangunan sesuai kebutuhan kampungnya," kata Machfud.

Alumnus Akpol ini menyebutkan bahwa program Rp 150 juta per RT akan memberi manfaat riil bagi warga. Bisa untuk membuat fasilifas dan bangun kampung. Semakin kreafif kampung akan makin maju.

Itu belum termauk upaya Machfud yang punya banyak relasi. Semua CSR pihak ketiga akan diprioritaskan untuk ikut membangun kampung. Untuk mempercepat program hunian layak huni. Setiap tahun bedah rumah 2.000 unit.

"Kami ingin membangun kota seusai kebutuhan warga di kampung-kampung. Bukan seperti saat ini Musrenbang hanya muser muser kebangetan. Yang diminta kampung malah tidak diberikan," tandas Machfud.

Mantan Kapolda Jatim ini beberapa hari ini fokus mendatangi kawasan Utara Surabaya dan banyak menjumpai tempat tinggal yang tidak layak huni. Lingkungan kumuh atau tidak sehat juga tidak kalah banyak. 

Karenanya, pemerataan pembangunan dengan program Rp 150 juta per RT sangat dibutuhkan. 

"Sekarang kita rasakan, pengap dan bau kan, makanya kita perlu libatkan RT, bukan hanya diikutkan musrembang, maunya warga apa. Sesuai kebutuhan warga riil," kata Machfud. 

Penulis: Nuraini Faiq

Editor: Heftys Suud

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved