VIRAL Video Keranda Mayat Digotong Lewati Sungai ke Makam, Kisah Pilu di Baliknya: Warga Terbiasa
Video keranda mayat digotong melewati sungai menuju makam kuno viral, ternyata ada kisah pilu di baliknya yang tak banyak yang tahu.
Penulis: Ignatia | Editor: Sudarma Adi
Setelah keranda berhasil turun, keranda jenazah lantas dipikul menyeberangi sungai sedalam lutut kaki orang dewasa.
Sesampai di bibir seberang sungai, warga harus kembali memikul keranda untuk menaiki jalan tanah yang cukup menanjak.

Warga beberapa kali memberi kode agar berhati-hati saat menaikkan keranda agar tidak lepas.
Setelah berhasil keranda sampai di atas tanggul sungai, baru warga memikul lagi sampai makam yang ada di seberang sungai.
Postingan akun Wahyu Rastauadus itu langsung direspons banyak netizen. Komentar yang dituangkan pun bermacam-macam oleh netizen.
Seperti komentar dari Binti Mahmudah: Ya Alloh mosok Kadipaten ono seng daerah sek koyo ngono... Pemerintah setempat mosok gak ngusulke jl tembus (Ya Alloh... Masak Kadipaten ada daerah yang masih seperti itu... Pemerintah setempat masak tidak mengusulkan jalan tembus).
Lalu Yuni Syg: Ya Allah lewat dalan liane nopo boten wonten (Ya Allah lewat jalan lain apa tidak ada).
Dan komentar-komentar lainnya.
Artikel di atas telah tayang sebelumnya di Serambinews.com dalam judul Heboh Video Warga Gotong Keranda Mayat Lewati Sungai Menuju Pemakaman, Ini Kisah di Baliknya