Berita Terpopuler
VIRAL TERPOPULER: Secarik Surat Wanita Bunuh Diri untuk Suaminya - Alasan Suami Bunuh Istri dan Anak
4 Berita viral terpopuler hari Minggu 15 November 2020 di TribunJatim.com. Secarik surat wanita bunuh diri hingga alasan suami bunuh istri dan anak.
TRIBUNJATIM.COM - Berikut berita viral terpopuler hari ini, Minggu 15 November 2020 di TribunJatim.com.
Di antaranya kasus seorang wanita meninggal dunia bunuh diri dengan meninggalkan secarik kertas pilu memang tak jarang terjadi.
Terbaru, ada seorang wanita bunuh diri tinggalkan surat terakhir kepada suaminya.
Lalu ada pula kejadian tragis dan mengerikan menimpa sebuah keluarga.
Seorang istri dan anak dibunuh dengan tangan kosong oleh sang kepala keluarga sendiri.
Simak selengkapnya berita viral terpopuler hari ini, Minggu 15 November 2020:
1. Secarik Surat Wanita Bunuh Diri, Pasca Dilabrak Mantan Istri Sang Suami: Ini Pernikahan Terakhirku

Kasus seorang wanita meninggal dunia bunuh diri dengan meninggalkan secarik kertas pilu memang tak jarang terjadi.
Terbaru, ada seorang wanita bunuh diri tinggalkan surat terakhir kepada suaminya.
Isi surat bahas isi hatinya kenang mantan istri sang suami.
Kalimat demi kalimat pilu begitu terasa dalam tulisan korban.
Kejadian bunuh diri ini dilakukan oleh seorang wanita yang meninggal dunia di rumahnya di perumahan kawasan Sawahan, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali, Kamis (12/11/2020) malam.
Baca juga: Curhatan Pilu Gadis di Toraja yang Gantung Diri, Minta Maaf ke Orangtua: Aku Pilih Jalan yang Salah
Baca juga: Nasib Pilu Ibu di Ponorogo, Nekat Bunuh Diri Seusai Melahirkan, Diduga Depresi, Simak Kronologinya
Perempuan berisial AK (29) itu menulis secarik kertas untuk suami sirinya, AS (30) sebelum mengakhiri hidup dengan gantung diri.
Berdasarkan informasi yang dikutip TribunJatim.com dari TribunSolo.com, AK merupakan seorang janda beranak 1 dan baru menikah siri 3 bulan yang lalu dengan laki laki berisial AS.
AS sendiri dikabarkan belum menceraikan istri sahnya.
Dari pengakuan tetangga, istri sah AS acapkali datang dan terlibat percekcokan dengan AK.
Lantaran tersebutlah, AK diduga kuat nekat mengakhiri hidupnya lantaran bunuh diri.
2. Sosok Ustaz Maaher, Pria yang Ancam Kepung Rumah Nikita Mirzani '800 Pasukan', Pernah Dipolisikan

Nama Maaher At-Thuwailibi menjadi perhatian karena mengancam Nikita Mirzani akan mengepung rumah dengan 800 pasukan.
Ustaz Maaher ancam kepung rumah Nikita Mirzani gara-gara ucapan sang artis yang dinilainya menghina dan melecehkan Habib Rizieq Shihab.
"Saya mengimbau kepada saudari Nikita Mirzani yang telah menghina, menyudutkan dan merendahkan imam besar kami dengan sebutan tukang obat," ujar Ustaz Maheer melalui video di akun Twitternya.
"Kalau kita tidak bisa menjadi orang soleh, setidaknya jangan memusuhi orang-orang soleh," imbuhnya
Ustaz Maaher bahkan mengancam, apabila Nikita Mirzani tidak memberikan klarifikasi dan meminta maaf, maka ia dan ratusan orang lainnya akan mengepung rumah Nikita Mirzani.
Baca juga: Nasib Nikita Mirzani Pasca Ancaman Dikepung Pengikut HRS, Rumah Penuh Polisi, Pendukung Nyai Beraksi
Baca juga: Nikita Mirzani Tak Gentar, Tantang Balik Pendukung Habib Rizieq, Siap Open House dan Beri Hadiah
"Apabila dalam waktu 1x24 jam kau tidak melakukan klarifikasi dan permintaan maaf di depan publik secara terbuka, saya bersama 800 laskar pembela ulama akan mengepung rumahmu. Saya serius, saya tidak main-main. Kita lihat apa yang akan terjadi. Darah akan kami kucurkan untuk membela kehormatan cucu Rasulullah salallahu 'alaihi wassalam," pungkasnya.
Perkataan Nikita Mirzani yang dianggap melecehkan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab menjadi trending topik di Twitter Indonesia.
Dalam sebuah siaran langsung di Instagram, Nikita Mirzani dianggap telah mencibir Habib Rizieq hingga melecehkan julukan habib.
Potongan live tersebut sudah menyebar.
Awalnya, Nikita Mirzani menyinggung mengenai penjemputan Habib Rizieq yang menyebabkan kemacetan lalulintas di ruas tol.
3. Jurus Dukun Palsu Tiduri 7 Istri Pasien, Bukan Diobati Malah Digauli, Jidat Ditepuk Langsung Nurut

Seorang dukun palsu berinisial IAK (50) nekat menyetubuhi istri pasien dengan modus bisa menyembuhkan penyakit.
Kini, dukun palsu di Desa Kebomas, Gresik, Jawa Timur tersebut menjadi buronan oleh polisi.
Sudah sejak September, IAK dilaporkan oleh tujuh wanita yang mengaku telah dicabuli oleh dukun cabul tersebut.
Namun hingga kini pelaku belum berhasil ditangkap polisi.
Dikutip dari Surya Malang pada Jumat (13/11/2020), Modus IAK menyetubuhi para korbannya dengan mengaku bisa menyembuhkan penyakit.
Baca juga: Modus Licik Manfaatkan Momen Covid-19, Industri Ini Bikin Madu Palsu 1 Ton Sehari, Berikut Bahayanya
Baca juga: Modus Licik Pelatih Silat Cabuli 2 Muridnya, Diajak Main ke Kos Dulu, Jika Buka Mulut akan Disantet
Namun hingga kini polisi masih belum menangkap IAK.
Keluarga korban berinisial T mengatakan dirinya memilih memasrahkan masalah ini ke polisi.
"Segera ditangkap secepatnya, kami keluarga korban berharap polisi segera menindak cepat," ucapnya saat dihubungi melalui sambungan seluler, Jumat (13/11/2020).
Selama dua bulan dilaporkan, kontak IAK sulit dihubungi.
Namun ada satu di antara korban yang justru diancam oleh pelaku.
4. Alasan Suami Bunuh Istri dan Anak, Tidur bareng Jenazah hingga Seminggu, Kejahatan Diungkap Iparnya

Kejadian tragis dan mengerikan menimpa sebuah keluarga.
Seorang istri dan anak dibunuh dengan tangan kosong oleh sang kepala keluarga sendiri.
Suami membunuh istri dan anaknya, lantas merasa bersalah ia tak sanggup mengubur keduanya.
Suami akhirnya memutuskan tidur bersama jenazah sampai 7 hari lamanya.
Pada akhirnya, kejahatan sang suami terendus juga dan diungkap oleh saudara iparnya.
Baca juga: Mayat Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Sungai Kalipinggir Trenggalek, Diduga ODGJ
Baca juga: Cerita Remaja SMP Buang Mayat Teman di Bekas Galian, Tak Tenang Dihantui Arwah: Sering Dipanggil
Bersama dengan pihak kepolisian, suami pun digelandang dan ditahan setelah membunuh istri dan anaknya sendiri di tempat tinggal mereka.
Kronologi pembunuhan dikutip TribunJatim.com dari Kompas.com via TribunnewsBogor.com, berawal dari emosi sang suami yang begitu memuncak.
Ironisnya pembunuhan keji itu dilakukan kepada sang istri yang tengah mengandung janin berusia 6 bulan.
Anak keduanya berusia 4 tahun juga dibunuh secara brutal setelah melihat kejadian pembunuhan.
Kasus suami bunuh istri hamil bernama Choong Pei Shan (39) ini terjadi di Singapura dan pelaku mendapatkan hukuman mati dari pengadilan setempat.