Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Apotek Online Lifepack

Mengenal Staphylococcus aureus, Bakteri Berbahaya yang Harus Dihindari, Sebabkan 7 Penyakit Ini

Mengenal Staphylococcus aureus, bakteri berbahaya yang perlu dihindari, sebabkan beberapa penyakit.

Editor: Pipin Tri Anjani
Freepik by user12166629
Ilustrasi - Mengenal Staphylococcus aureus, bakteri berbahaya yang perlu dihindari. 

3. Selulitis

Selulitis merupakan infeksi kulit lainnya yang disebabkan oleh Staphylococcus aureus. Bakteri ini menyerang jaringan lunak di bawah kulit sehingga menyebabkan selulitis.

Penyakit ini ditandai dengan warna kemerahan, bengkak, dan rasa sakit pada kulit. Umumnya penyakit ini dapat terjadi pada seluruh usia dari anak-anak hingga usia lanjut.

Meski dapat disembuhkan, penyakit ini dapat menyebar. Sehingga Anda perlu segera ke dokter atau pelayanan kesehatan untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.

4. Endokarditis

Penyakit lainnya di luar infeksi kulit yang disebabkan oleh bakteri Staphylococcus aureus adalah endokarditis.

Endokarditis merupakan infeksi yang disebabkan oleh bakteri Staphylococcus aureus pada endokardium, yaitu lapisan bagian dalam jantung.

Biasanya bakteri ini masuk melalui aliran darah yang kemudian menginfeksi bagian jantung yang rusak.

Penyakit ini merupakan penyakit yang jarang terjadi namun dapat berbahaya jika terjadi pada orang dengan penyakit jantung atau masalah kesehatan jantung lainnya.

5. Osteomielitis

Infeksi lainnya yang disebabkan oleh bakteri Staphylococcus aureus adalah osteomyelitis. Infeksi ini merupakan infeksi tulang dan dapat menimbulkan dampak yang berbahaya.

Sama seperti endokarditis, pada osteomielitis bakteri Staphylococcus aureus masuk dari aliran darah ke tulang.

Penyakit yang satu ini dapat dialami oleh segala usia mulai dari anak-anak hingga orang dengan usia lanjut.

Pada anak-anak biasanya osteomielitis terjadi pada tungkai atau lengan. Sedangkan pada orang dewasa osteomielitis terjadi pada tulang pinggul, kaki, atau tulang belakang.

Gejala infeksi ini biasanya ditandai dengan rasa nyeri pada lokasi infeksi dan disertai dengan warna kemerahan dan bengkak pada area yang terinfeksi. Infeksi ini juga menyebabkan cairan pada lokasi tulang yang terinfeksi. Pada osteomielitis, biasanya juga disertai dengan demam, menggigil, mual, atau muntah.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved