Info Sehat
Bahaya Makan Mi Instan Secara Berlebihan, 4 Alasan Mengapa Makanan ini Tak Baik Bagi Tubuh, Cek!
Bahaya makan mi instan secara berlebihan, simak alasan makanan ini tak baik bagi tubuh!
TRIBUNJATIM.COM - Mengonsumsi makanan jika secara berlebihan akan menimbulkan efek buruk pada tubuh.
Termasuk makan mi instan secara berlebihan.
Mi instan menjadi satu makanan yang paling banyak dikonsumsi orang Indonesia.
Baca juga: Baru Sepekan Tinggal Satu Atap, Nathalie Holscher Sudah Buat Sule Tersinggung: Gak Usah Disebut
Selain rasanya yang enak, juga harga mi instan yang lebih terjangkau.
Penyajian mi instan yang cepat juga membantu pekerja yang tidak memiliki waktu untuk memasak.
Meski praktis, mi instan tidak boleh dikonsumsi secara berlebihan.
Mi instan telah terbukti secara klinis tidak dapat dikonsumsi berlebihan karena bisa memicu berbagai masalah kesehatan.
Agar kita tidak mudah tergoda bujuk rayu kenikmatan mi instan, berikut 4 alasan mengapa makanan siap saji ini tak baik untuk kesehatan:
Baca juga: Transformasi Wajah Bubah Alfian Sesudah Oplas & Tanam Implan, Dulu Hidungnya Keropos Banyak Filler

1. Mengandung lemak jahat
Mi instan mengandung lemak jahat, seperti asam lemak jenuh dan lemak trans.
Jika dikonsumsi berlebihan, zat tersebut bisa meningkatkan kadar kolesterol dalam darah.
Padahal, kadar kolesterol yang tinggi bisa meningkatkan risiko penyakit jantung dan diabetes.
Baca juga: Ucapan Pedas Nathalie Holscher Baru Jadi Istri, Sule Tegas Minta Tak Bahas Penampilan: Gak Usah
2. Sulit dicerna
Mi instan dapat memerlukan waktu lama untuk dicerna tubuh sehingga bisa membebani proses pencernaan.
Hal ini juga bisa mengganggu kadar gula darah dan pelepasan insulin.
Selain itu, kandungan pengawet di dalamnya juga bisa memicu asma, kecemasan, dan diare.
Baca juga: TATA CARA Mengecek Nama Penerima BST Rp 300 Ribu per KK, Cek Bansos Tunai Bisa Lewat HP, Siapkan NIK
3. Tinggi kandungan garam
Kandungan garam dala mi instan juga sangat tinggi.
Riset 2014 dalam American Journal of Hypertension membuktikan, konsumsi garam yang tinggi menjadi faktor utama kematian di dunia.
Pasalnya, konsumsi garam atau natrium berlebihan bisa menyebabkan tekanan darah tinggi dan penyakit jantung.
Dua penyakit tersebut tergolong "silent killer" yang berbahaya.
Baca juga: LINK Cek Nama Penerima BLT Guru Honorer Rp 1,8 Juta, Dilengkapi Panduan Mencairkan Dana BSU, Simak!
4. Terbuat dari tepung terigu yang diproses tinggi
Sebagian besar mi instan terbuat dari tepung terigu yang telah digiling, disuling, dan mengalami proses pemutihan.
Tentunya, bahan yang telah mengalami pemrosesan tinggi itu mengandung nutrisi yang rendah.
Tepung terigu yang telah mengalami pemrosesan tinggi juga mengandung kalori kosong. Jika dikonsumsi berlebihan, bisa memicu obesitas.
Baca juga: GURAT Keriput Muzdalifah Terpampang saat Olahraga, Suntik Botoks Tak Mempan? Wajah Tampak Kuyu
Baca juga: Wajah Muzdalifah Mendadak Beda Lagi? Padahal Sudah Botoks Demi Awet Muda, Lihat Potretnya Olahraga
Baca juga: Wajah Arya Saloka Ditampar Ayya Renita, Aksi Iseng Kiki ART Aldebaran Viral: Banyak Pengen Jadi Gue
Baca juga: Anak Bungsu Sule Berani Marahi Nathalie Holscher, Kurang Kasih Sayang? Sule: Jangan Bikin Masalah
Baca juga: Sinopsis Ikatan Cinta 26 November, Andin Disalahkan karena Elsa Keguguran, Hak Asuh Reyna Dicabut?
Artikel ini telah tayang sebelumnya di TribunTravel.com dengan judul Jangan Konsumsi Mi Instan Berlebihan, Ini Bahayanya Bagi Tubuh