Lengkap! 4 Tahanan Narkoba yang Kabur dari Sel Polres Lumajang Tertangkap, Alasan Pelaku: Diancam
4 tahanan narkoba kabur dari sel penjara Polres Lumajang tertangkap. Begini penjelasan Kapolres Lumajang, AKBP Deddy Foury Millewa.
Penulis: Tony Hermawan | Editor: Hefty Suud
TRIBUNJATIM.COM, LUMAJANG - Lengkap, empat tahanan narkoba kabur dari sel penjara Polres Lumajang tertangkap.
Dalam pengejaran itu, Ahmad Afandi adalah napi pertama yang diamankan di kawasan Jatiroto pada Jumat (20/11/2020).
Selanjutnya pada Selasa (24/11/2020), di Madura, Sampang, diamankan Badrus dan Khoyum.
Baca juga: BOCOR Permintaan Mengejutkan Millen saat di Tahanan Pria, Polisi Singgung Naluri, Kondisinya Dikuak
Baca juga: 311 Petugas PTPS Bawaslu Kabupaten Kediri Dirapid Test: Jika Ada yang Positif Covid-19 akan Diganti
Setelah ketiga napi tertangkap, akhirnya polisi mengendus keberadaan Akhmad Slamet di wilayah Jember.
Orang tersebut disinyalir berperan sebagai eksekutor kaburnya 4 tahanan dari Polres Lumajang.
Kapolres Lumajang, AKBP Deddy Foury Millewa mengatakan, Akhmad Slamet memelopori pelarian karena didesak oleh tahanan yang bernama Marje'i.
"Tapi karena badannya (Marje'i) terlalu besar akhirnya gak bisa kabur," ujar Deddy, Sabtu (28/11/2020).
Kata Deddy, Akhmad Slamet terpaksa menuruti kemauan Marje'i karena diancam keinginannya tidak dituruti akan menjadi bulan-bulanan di penjara.
Baca juga: Tak Bisa Dipendam, Nathalie Holscher Dongkol karena Tingkah Anak Sule, Ayah Rizky Febian: Ya Allah
Baca juga: VIRAL Gadis Korban Teman Makan Teman, Aksi Terlarang Pacar Tepergok dalam Mobil: Apa Kurang Saya?
"Mau dimatikan di dalam sel, tapi kalau kabur, Slamet mau dijadikan anggota Marje'i di luar. Jadi Slamet bukan otak tapi karena dapat tekanan dari Marje'i," ungkapnya.
Selain itu, Deddy juga memastikan akan segera melakukan pemeriksaan terhadap para anggotanya di lingkup Kepolisian Polres Lumajang, menyusul kaburnya 4 tahanan tersebut.
"Kami akan melakukan penyelidikan dulu apa sebabnya karena anggota semua sedang berjaga dan baru diketahui ada 4 tahanan yang kabur setelah salat subuh," pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, keempat orang tersebut merupakan tahanan atas kasus narkoba.
Mereka kabur pada Jumat (20/11/2020) dengan menjebol tembok penjara dan dinding rumah warga.
Penulis: Tony Hermawan
Editor: Heftys Suud