Liga 1 2020
Alasan PSSI Memilih Februari Sebagai Waktu Kick Off Lanjutan Liga 1 2020
Wakil Ketua Umum PSSI, Iwan Budianto, mengungkapkan alasan mengapa Liga 1 2020 dilanjutkan pada Februari 2021.
TRIBUNJATIM.COM - Wakil Ketua Umum PSSI, Iwan Budianto, mengungkapkan alasan mengapa Liga 1 2020 dilanjutkan pada Februari 2021.
Seperti diketahui, lanjutan Liga 1 2020 sudah mengalami beberapa kali penundaan.
Terakhir, Liga 1 2020 batal dilanjutkan pada 1 Oktober 2020 lalu.
Baca juga: Persik Kediri Belum akan Renegosiasi Kontrak Pemain, Masih Tunggu Kepastian Lanjutan Liga 1 2020
Baca juga: Ada Perubahan Nama, PT LIB Sebut Format Liga 1 2020-2021 Tak Berubah
Hal itu terjadi lantaran PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) tak mendapat izin dari pihak kepolisian.
Pihak kepolisian beralasan bahwa saat ini grafik penyebaran Covid-19 di Indonsia kembali naik.
Selain itu, jadwal Liga 1 2020 juga berdekatan dengan pilkada serentak.
Merespon hal tersebut, PSSI dan PT LIB langsung menyusun ulang jadwal Liga 1 2020.
Baca juga: Datangkan Pemain Timnas Putri, Arema FC Ketiban Rejeki Nomplok: Penjualan Jersey Meningkat 60 Persen
Baca juga: Alasan Arema FC Minta Kepastian Nasib Lanjutan Kompetisi pada Pertengahan Desember
Rencananya Liga 1 2020 baru akan digulirkan kembali pada bulan Februari 2021.
Iwan Budianto pun angkat bicara mengenai alasan memilih Februari sebagai waktu kick off yang baru.
"Jadi, PSSI menjadwalkan akan memutar kompetisi bulan Februari. Kenapa Februari? Karena Desember pemerintah kan berharap sudah bisa melakukan vaksinasi," kata Iwan dikutip dari Kompas.com.
Kendati demikian, belum ada jaminan apakah Liga 1 akan kembai bergulir sesuai rencana.
Baca juga: Kisah Bersejarah Bek Muda Persebaya Jalani Debut Bersama Tim Bajul Ijo
Baca juga: Winger Persebaya Kenang Momen Spesial di Bulan November, Bawa Bajul Ijo Juara dan Promosi ke Liga 1
"Ini semua memang tidak ada yang pasti. Namun, kita semua tentu berharap agar kondisi ini bisa segera pulih," tutur Iwan
Pria yang akrab disapa IB itu hanya berharap rencana PSSI dan PT LIB untuk kembali menjalankan kompetisi bisa berjalan mulus.
"Mudah-mudahan sejak januari 2021 cukup banyak yang melakukan vaksinasi," tutupnya.