Gelagat Aneh & Pertanyaan Terakhir Selebgram Lompat Bunuh Diri: Mati Tidak? Sempat Ribut dengan Ibu
Sebelum memutuskan lompat dari lantai 4, sang selebgram ungkap gelagat aneh dan sebut pertanyaan terakhir.
Penulis: Ignatia | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM - Tragedi mengenaskan seorang selebgram lompat bunuh diri sedang menjadi sorotan.
Selebgram tersebut berinisial KAW, melompat dari lantai 4 hotel.
Ada gelagat aneh yang ditunjukkan dirinya sebelum memutuskan tewas.
Sebuah pertanyaan terakhir selebgram kepada saksi mata sebelum dirinya terjun bebas.
Peristiwa memilukan ini terjadi di Jimbaran, Bali.

Seorang perempuan muda berinisial KAW (24) nekat melompat dari lantai empat sebuah penginapan di Jimbaran, Badung, Bali hingga tewas pada Sabtu (28/11/2020).
Perempuan yang diketahui merupakan selebgram sekaligus bidan itu diduga bunuh diri karena masalah asmara.
Dikutip TribunJatim.com dari Tribun Bali via TribunWow.com pada Minggu (29/11/2020), Kapolsek Kuta Selatan, AKP Yusak Agustinus Sooai, awalnya KAW check ini di penginapan itu bersama pacarnya, F sejak 5 November 2020.
Lalu F check out terlebih dahulu pada Jumat (20/11/2020).
"KAW pertama kali check in di penginapan tanggal 5 November 2020 sekira pukul 12.00 Wita bersama teman laki-lakinya."
"Dan teman laki-lakinya itu check out pada hari Jumat tanggal 20 November lalu," jelas Yusak.
Yusak mengatakan, korban langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Bali, Jimbaran.
Namun sayang nyawa korban sudah melayang.
Ia mengalami luka di bagian kaki dan kepala depan.
"Ia mengalami luka pada bagian kaki dan kepala depan," jelas Yusak.

Cerita saksi mata menunjukkan adanya gelagat aneh sekaligus kata-kata terakhir selebgram yang tidak masuk di akal.
Saksi mata, Tri Adi Saputra (28) mengatakan bahwa dirinya sempat bertemu dengan korban pada Sabtu sekitar pukul 10.0o WITA.
Pada kesempatan itu, KAW sempat bertanya padanya.
"Kalau melompat dari sini mati atau tidak ya," ujar Tri Adi menirukan kata-kata KAW.
Mendengar pertanyaan korban, Tri Adi mengatakan bahwa dirinya sempat memperingatkan korban.
Ia meminta agar jangan sampai wanita itu mencoba mengakhiri hidupnya.
"Saya jawab belum tentu, kalau nggak ajalnya mungkin tidak mati, kasihan cacat, nyiksa diri."
"Dan saya bilang, 'jangan lompat ya'," kata Tri Adi.
Saat itu, korban hanya menjawab dirinya ingin berjemur.
Kemudian Tri Adi memilih turun.
Namun, ia kemudian justru melihat KAW hendak bunuh diri,
Sehingga ia menyuruh untuk KAW mundur.
Lalu tiba-tiba saja KAW melompat dari lantai empat.
Baca juga: Secarik Surat Wanita Bunuh Diri, Pasca Dilabrak Mantan Istri Sang Suami: Ini Pernikahan Terakhirku
Baca juga: Tragedi Istri Siri Habisi Nyawa Suami, Datang ke Polisi Laporkan Bunuh Diri, 1 Fakta Terkuak: Sakit
Baca juga: Geger Mayat Pria Sampang Ditemukan di Hutan Penuh Monyet, Diduga Bunuh Diri: Tali Putus
Sementara itu, saksi lain bernama Ni Kadek Meliani yang juga pekerja penginapan, mengatakan bahwa saat kejadian dirinya tengah bersih-bersih hotel dari lantai satu sampai lantai tiga.
Pada sekitar pukul 10.20 WITA, dari dalam hotel ia mendengar seseorang jatuh ke jalan di depan penginapan.
Melihat kejadian tersebut, ia langsung membantu mencarikan ambulans.
Warga sekitar, Gede Sumarta (57), mengatakan dirinya sedang beristirahat saat kejadian.
Ia istirahat setelah membersihkan rumput yang ada di gang rumahnya atau depan penginapan.
Dari bawah, Gede menyebut dirinya melihat korban awalnya duduk di lantai empat.
"Saat itu saya melihat ia sedang berada di lantai 4 dan lagi duduk. Saya gak curiga kalau ia mau melompat," kata Gede Sabtu sore.

Sebelum melompat, Gede juga sempat melihat korban berfoto di lantai empat tersebut.
30 menit kemudian, tiba-tiba saja Gede mendengar ada suara jatuh yang mengagetkannya.
Saat dicek, ia melihat penghuni penginapan sudah berada di bawah dengan kondisi mengenaskan.
"Ada sekitar 30 menit, saya kaget dengar suara penghuni dari kos itu, dan saat lihat keluar, perempuan yang di atas balkon itu ternyata sudah tergeletak di bawah dalam kondisi mengenaskan," jelas Gede.

Sebelumnya, pihak keluarga korban sempat mengutarakan konflik yang dialami sang selebgram.
Keluarga korban, Ketut Devina Mayunuta mengatakan bahwa KAW sudah dua minggu meninggalkan rumah.
KAW kabur setelah berseteru dengan ibunya.
Saat itu, KAW mengatakan dirinya akan pergi ke Singaraja untuk menemui ayahnya.
Devina mengaku tak tahu bahwa ternyata KAW tinggal bersama pacarnya di penginapan.
Ia baru tahu mendapat keberadaan korban setelah diberi tahu sepupunya bahwa KAW tewas bunuh diri.
"Saya sebelumnya mendapatkan kabar dari sepupu saya, korban meninggal dunia karena melompat dari balkon lantai 4 kos tempat tinggalnya."
"Sesampainya di lokasi saya melihat korban sudah tergeletak di jalanan dengan posisi sudah meninggal dunia," jelas Devina.
Disclaimer:
Berita ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.
Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.
Berbagai saluran telah tersedia bagi pembaca untuk menghindari tindakan bunuh diri, satu di antaranya, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:
>>www.intothelightid.org
Artikel di atas diolah dari artikel yang tayang di TribunWow.com dan Tribu-Bali.com berjudul Update Kasus Bunuh Diri di Jimbaran, Selebgram Nekat Lompat dari Lantai 4 Diduga Karena Asmara dan Diduga karena Cinta, Kata-kata Terakhir Selebgram Tewas Lompat dari Lantai 4: Dari Sini Mati, Tidak?