Omzet Nyah Tewel Naik 150%, Dampak Positif Sinergi GoFood dan Pemprov Jatim Hadirkan Potongan 20%
Sinergi GoFood dengan Pemprov Jatim hadirkan promo potongan 20% persen dongkrak transaksi UMKM Jatim. Omzet Nyah Tewel meningkat hingga 150%.
Penulis: Fikri Firmansyah | Editor: Hefty Suud
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Fikri Firmansyah
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Sinergi GoFood dengan Pemprov Jatim melalui Dinas Koperasi dan UKM (Diskopukm) adirkan promo potongan 20% persen, tampaknya terbukti efektif dalam meningkatkan transaksi UMKM Jatim pada sektor kuliner.
Peningkatan transaksi salah satunya dialami pemilik merchant GoFood Nyah Tewel, Maylani Haliman.
”Saya merasakan dampak positif mengikuti program yang digagas oleh Gojek dan Pemprov Jatim ini," ujar Maylani, Sabtu (5/12/20).
Baca juga: Khotib Shalat Jumat di Gresik Meninggal Usai Bacaan Al-Fatihah Rakaat Kedua
Baca juga: Anggota DPRD Lamongan yang Positif Covid-19 Bertambah Lagi, Pegawai Diminta Work From Home
Dikatakannya, selama program potongan 20% Jajanan Jatim ini, transaksi penjualannya naik hingga 70% dengan omset meningkat hingga 150%.
"Oleh karena itu saya berharap agar program ini dapat diteruskan di kemudian hari sehingga merchant seperti kami yang memang berbasis UMKM dapat terus bertahan dan berkembang di tengah pandemi ini," tambahnya.
Sementara itu, Kepala Kebijakan Publik dan Hubungan Pemerintahan Gojek wilayah Jatim & Bali Nusra, Boy Arno mengatakan, sepanjang dua minggu pertama program ini berjalan, dari tgl 18 November hingga 1 Desember 2020 - tercatat hampir 5.350 transaksi dengan total penjualan mencapai hingga Rp 220 juta di merchant-merchant UMKM Jajanan Khas Jatim yang berpartisipasi.
Baca juga: Bupati Ra Latif Ajak Pemuda Bangkalan Wujudkan Kesadaran Kolektif Akhiri Pandemi Covid-19
Baca juga: 8 Hari Bertambah 35 Pasien Positif Covid-19 di Bangkalan, Operasi Yustisi Jaring 45 Warga
"Diharapkan di akhir periode program tepatnya tanggal 15 Desember mendatang lebih banyak lagi transaksi yang dapat berdampak positif bagi mitra UMKM GoFood ini," kata Boy.
Boy juga menambahkan, dimasa pandemi virus Corona ( Covid-19 ) ini, pelanggan GoFood tidak perlu khawatir ketika memesan kuliner favorit, karena GoFood terus menghimbau para mitra usaha untuk mengikuti protokol Jaga Kesehatan, Kebersihan, dan Keselamatan (J3K).
Diantaranya dengan memakai masker dan mencuci tangan secara rutin ketika menyiapkan makanan di dapur, mengemas makanan dengan baik dengan segel pengaman, menyediakan tempat cuci tangan serta mencatat status suhu di kartu penanda suhu tubuh karyawan dan driver, memberikan jarak antrian untuk driver ketika menunggu pesanan, sterilisasi dan desinfektan area operasional resto.
"Selain itu, GoFood juga menyediakan fitur pengantaran tanpa kontak langsung (contactless delivery) yang dilakukan oleh mitra driver yang secara rutin menjaga kebersihan diri dan kendaraan serta suhu tubuh yang sudah dicek," tandasnya.
Penulis: Fikri Firmansyah
Editor: Heftys Suud