Pilkada Surabaya
Debat Pamungkas Pilkada Surabaya, Jawab Soal P0 & P1, Machfud Sebut Akan Buka 100.000 Lapangan Kerja
Saat debat pamungkas Pilkada Surabaya 2020, Machfud Arifin menjawab soal P0 dan P1, ia mengaku akan membuka 100.000 lapangan kerja baru.
Penulis: Nuraini Faiq | Editor: Dwi Prastika
Menurut Machfud Arifin, masalah kesehatan adalah hulu sehingga harus menjadi prioritas.
Baca juga: PSI Surabaya Targetkan Raih 80 Persen Suara Pemilih Milenial untuk Paslon Eri Cahyadi-Armuji
Baca juga: Pilwali Surabaya 2020, Ribuan Takmir Musala Bulat Menangkan Machfud Arifin-Mujiaman
Kedua paslon juga mengangkat sumber daya manusia (SDM) aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya.
Machfud Arifin menyebut pemerintah harus transparan, akuntabel dan bebas korupsi, kolusi, nepotisme (KKN).
Mereka akan melakukan pembinaan ASN dan juga memberikan pelayanan yang terbaik kepada warga Surabaya.
"Kami tidak akan menerapkan like and dislike, atau anak emas dan anak tiri. Kami berdasarkan sistem merit kepada ASN," kata Machfud Arifin.
Selain itu, MAJU menyebut suksesnya pembangunan juga melibatkan kerja sama antarpemerintah. Mulai dari pemerintah pusat, provinsi serta kabupaten dan kota lainnya. Saling menopang.
"Visi misi yang kami susun untuk mewujudkan Surabaya maju kotane makmur wargane, telah melalui kajian mendalam. Dan dalam realisasinya, memiliki korelasi yang sangat jelas dan kuat antara pemerintah kota, provinsi dan pemerintah pusat," ujar Machfud Arifin.
Mantan kapolda di tiga provinsi (Kapolda Maluku Utara, Kapolda Kalimantan Selatan, dan Kapolda Jawa Timur) ini mengatakan, lima tahun ke depan, akan fokus melakukan percepatan pembangunan.
Editor: Dwi Prastika