Natal dan Tahun Baru 2020
Pastikan Keamanan Malam Misa Natal, Forkopimda Jatim Lakukan Pengecekan Gereja di Surabaya
Forkopimda Jatim lakukan pengecekan dan pengamanan gereja di Surabaya. Pastikan gereja terapkan protokol kesehatan saat malam misa Natal.
Penulis: Samsul Arifin | Editor: Hefty Suud
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Syamsul Arifin
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Menjelang perayaan Natal 2020 dan Tahun Baru 2021, Forkopimda Jatim melakukan pengecekan dan pengamanan gereja di Surabaya.
Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa, Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto dan Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta menuju gereja dengan mengendarai motor.
Kegiatan merupakan upaya Forkopimda Jatim, khususnya jajaran TNI dan Polri dalam memberikan keamanan dan kenyamanan bagi Umat Kristiani saat merayakan malam misa Natal.
Baca juga: Amankan Libur Nataru, Dinkes Cek Rapid Test Penumpang Kendaraan Plat Luar Malang di Pos Perbatasan
Baca juga: Jelang Keberangkatan TC ke Spanyol, Beberapa Pemain Timnas Indonesia U-19 Alami Cedera
Gereja Vincentius Kristus Raja yang berada di Jalan Sudirman, Kecamatan Tambaksari jadi jujukan pertama.
Saat tiba di lokasi, Gubernur Jawa Timur, Pangdam V Brawijaya dan Kapolda Jatim disambut oleh Pendeta Romo Hardo Iswanto MM, bersama dengan pengurus gereja yang lain.
Selain itu, sebelum masuk ke area gereja tak lupa menerapkan 3M (mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak), sebagai penerapan protokol kesehatan di massa pandemi virus Corona ( Covid-19 ).
Pengecekan dilakukan mulai luar area gereja, halaman gereja hingga di dalam gedung yang nantinya dibuat untuk beribadah.
Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta mengungkapkan, bahwa pengamanan pada misa Natal tahun ini sinergi antara jajaran TNI/Polri dan juga Pemda serta organisasi masyarakat, salah satunya Ansor.
Baca juga: Rumah Nenek Pamekasan Sebatang Kara Tiba-tiba Ambruk, Tetangga: Kondisi Bangunan Sudah Sangat Tua
Baca juga: Fitur Baru dari Telegram, Pengguna Kini Bisa Voice Chat dalam Grup Mirip Discord, Berikut Caranya
Disisi lain, penerapan protokol kesehatan (prokes) di gereja yang dikunjungi ini sudah menerapkan prokes dengan menyediakan tempat cuci tangan, thermogun alat pengukur suhu serta jaga jarak.
"Aparat gabungan TNI/Polri dan Pemda serta organisasi Islam seperti Ansor juga turut serta dalam melakukan pengamanan misa Natal," kata Nico, Kamis (24/12/2020) siang.
"Selain itu penerapan protokol kesehatan disetiap gereja yang kita kunjungi juga sudah menerapkan protokol kesehatan dengan baik," tambahnya.
Harapannya, pada misa Natal malam nanti bisa berjalan baik dan lancar, sehingga umat Kristiani yang melaksanakan misa Natal bisa merasa aman dan nyaman.
Selain itu, Khofifah Indar Parawansa menuturkan, menjelang misa Natal bagi umat kristiani sudah sesuai dengan penerapan protokol kesehatan pandemi Covid-19.
Terlihat saat akan masuk ke gereja, pihak gereja menyiapkan tempat cuci tangan, menyiapkan pengukur suhu badan.
Selain itu untuk tempat duduk yang ada di dalam gedung maupun yang ada di halaman gereja. Juga sudah menerapkan maupun ditata dengan baik sesuai dengan penerapan protokol kesehatan dengan menjaga jarak.
"Kesiapan gereja-gereja di surabaya sambut misa Natal sudah baik, dengan menerapkan protokol kesehatan. Dan pengamanan dari TNI/Polri juga berjaga untuk keamanan dan kenyamanan umat kristiani saat misa Natal malam nanti," kata Khofifah.
Sementara itu, untuk menjaga serta penerapan prokes, pada saat misa Natal, nantinya jemaat tidak hanya beribadat di gereja, namun juga ada yang beribadah di rumah masing-masing dengan menggunakan live streaming.
Meski Ibadah di rumah nantinya tetap bisa dilaksanakan secara khusuk.
"Pada saat misa Natal nanti, jemaat tidak semua beribadat di gereja, namun ada juga yang di rumah dengan menggunakan live streaming," pungkasnya.
Usai melakukan pengecekan di Gereja Vincentius Kristus Raja, Forkopimda Jatim melanjutkan pengecekan gereja GPIB Immanuel Surabaya, yang berada di Jalan Pringadi, Kecamatan Bubutan, Surabaya.
Forkopimda Jatim juga melakukan pengecekan situasi dan kondisi gereja sebelum dilakukan malam misa Natal, dan memastikan penerapan protokol kesehatan yang harus tetap diterapkan oleh pengurus gereja.
Penulis: Syamsul Arifin
Editor: Heftys Suud