Virus Corona
Jateng Sudah Deteksi Adanya Mutasi Virus Corona Baru, Warga Diminta Waspada, Bagaimana di Jatim?
Adanya mutasi virus Corona baru sudah terdeteksi di Jateng, warga diminta waspada, bagaimana dengan di Jatim?
Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
"Peran warga melalui kampung tangguh merupakan bagian penting dalam mencegah persebaran virus Covid-19 di Surabaya," tegasnya.
"Makanya para ketua RW mulai mengaktifkan kembali kampung tangguh," imbuh William Wirakusuma.
Fakta-fakta mutasi virus Corona D614G
Kelompok Penelitian Virus Corona dan Formulasi Vaksin dari Professor Nidom Foundation (PNF) menemukan adanya mutasi virus Corona D614G di Indonesia.
Mutasi D614G adalah jenis virus Corona yang 10 kali lebih menular dibanding jenis lain.
Dikutip dari Kompas, berikut beberapa fakta mutasi virus Corona D614:
1. Ada di Indonesia sejak Maret 2020
Tim PNF menganalisis seluruh jenis virus corona di Indonesia dari data sekuens genom virus corona yang dimuat di Global Initiative on Sharing All Influenza Data (GISAID).
Mereka mendapati penyebaran virus corona jenis D614G sudah ada sejak SARS-CoV-2 pertama kali dikonfirmasi di Indonesia.
"Mutasi D614G sudah ada sejak awal virus (corona) itu di Indonesia, sejak Maret 2020. Perkiraan saya, sekarang lebih banyak lagi," kata Prof Chairul Anwar Nidom yang merupakan ketua tim riset, kepada Kompas.com, Sabtu (29/8/2020).
Baca juga: Tiba-tiba, Janji Amien Rais 6 Tahun Silam Jalan Kaki Yogya-Jakarta Ditagih Politisi PDIP: Hutang
2. Paling dominan di dunia
Mutasi D614G merupakan jenis mutasi yang sangat umum ada di Eropa, Amerika Utara, Australia, dan sebagian Asia.
Mutasi ini pertama kali dideteksi di Eropa pada bulan Februari. Sejak saat itu, jenis ini menyebar dengan cepat dan luas ke berbagai negara.
Ahli biologi komputasi dan ahli genetik Bette Korber mengklaim dalam papernya, mutasi D614G bisa dikatakan paling dominan di dunia karena penyebarannya yang 10 kali lipat lebih tinggi dibanding jenis lain.
Dalam risetnya yang terbit bulan Juli 2020, Korber mengatakan bahwa D614G mampu mendominasi jenis mutasi virus Corona di suatu daerah meski ada jenis asli virus di sana.
Baca juga: Uneg-uneg Nagita Bocor, Raffi Kerap Tolak Permintaan Malam Istri, Ashanty Istighfar: Astaghfirullah