Truknya Hancur, Sopir Ini Masih Hidup Usai Jatuh dari Jurang Kapur 20 Meter di Desa Bektiharjo
Jatuh dari jurang tambang batu kapur setinggi 20 meter. Sopir warga Desa Bektiharjo ini masih hidup, truknya hancur saat dievakuasi.
Penulis: M Sudarsono | Editor: Hefty Suud
TRIBUNJATIM.COM, TUBAN - Siapa mengira Arif, warga Desa Bektiharjo, Kecamatan Semanding ini masih hidup.
Pasalnya, pria 30 tahun ini telah jatuh dari jurang tambang batu kapur setinggi sekitar 20 meter.
Informasi yang diterima TribunJatim.com, pria yang sebagai sopir itu terjatuh bersama truk yang dikemudikannya, saat mengangkut batu kumbung di Desa Bektiharjo, Selasa (5/1/2021), pukul 17.00 WIB.
Baca juga: Chacha Sherly Dimakamkan, Sang Ayah Wakasat Reskoba Polresta Sidoarjo: Mohon Maafkan Anak Saya
Baca juga: Pesan Terakhir Chacha Sherly untuk Sang Adik, Ingatkan Berhenti Merokok hingga Jaga Ayah Mama
Banyak yang mengira Arif tak selamat, sebab truknya hancur serta proses evakuasi yang dramatis dikerek menggunakan tali serta dipegang erat seseorang.
Namun nasib berkata lain, Arif selamat.
"Hanya mengalami lecet-lecet di pipi dan kaki, sudah dibawa ke RSUD dr Koesma Tuban," kata Kasat Reskrim Polres Tuban, AKP Yoan Septi Hendri dikonfirmasi.
Perwira pertama itu menjelaskan, dari keterangan sejumlah saksi di lokasi, saat itu korban memuat batu kumbung menggunakan truk nopol S 6747 UJ di lokasi tambang milik Anas.
Baca juga: Emil Dardak Minta Warga Jatim Tak Jaminkan Sertifikat untuk Kredit Konsumtif
Baca juga: Gubernur Jatim Khofifah Tidak Perlu Vaksin Covid-19 Karena Sudah Positif? Begini Penjelasannya
Setelah kendaraan terisi penuh korban meninggalkan lokasi, namun baru sekitar 10 meter ban truk kempes.
Kemudian truk oleng sehingga mengakibatkan kendaraan tersebut terguling jatuh ke dalam tambang batu kumbung.
"Korban masih selamat dan kini sedang dirawat, saksi-saksi sudah kita minta keterangan," pungkasnya.
Penulis: Mochamad Sudarsono
Editor: Heftys Suud