Breaking News
Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

PPKM di Jawa Timur

Hasil Rapat Koordinasi PPKM di Jawa Timur, Polda Jatim Perketat Operasi Yustisi dan Jam Malam

Ada beberapa poin yang akan dilakukan Polda Jatim selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Jawa Timur.

Penulis: Samsul Arifin | Editor: Hefty Suud
TRIBUNJATIM.COM/SAMSUL ARIFIN
Kapolda Jatim, Irjen Pol Nico Afinta. 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Syamsul Arifin 

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Terkait Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Jawa Timur, ada beberapa poin yang akan dilakukan.

Salah satunya, Polda Jatim bersiap melaksanakan pengetatan operasi yustisi

Kapolda Jatim, Irjen Pol Nico Afinta mengatakan, pihaknya akan meningkatkan operasi yustisi. 

Baca juga: Cerita Nathalie Holscher Kontak Batin dengan Lina Jubaedah saat Tahlilan, Istri Sule: Terima Kasih

Baca juga: Pantas Pandemi Tak Selesai, Alasan China Tolak WHO Selidiki Asal Covid-19 Terkuak, Ada Rencana Besar

"Pertama, kami akan meningkatkan operasi yustisi mengawasi kegiatan masyarakat. Kedua, mendukung Pemda maupun kabupaten/kota dalam penyiapan rumah sakit dan kegiatan pengawalan vaksinasi. Sehingga dalam dua minggu kedepan program pencegahan maupun pengobatan bisa berjalan dengan baik," ujarnya, Jumat, (8/1/2021). 

Oleh karenanya, ia berharap seluruh jajaran bersama-sama melaksanakan program-program tersebut.

Tentu tujuannya agar penanggulangan virus Corona ( Covid-19 ) berjalan efektif dan efisien.

Nico menegaskan dalam dua pekan ini pihaknya akan memperketat jam malam.

Baca juga: Penerapan PSBB di Kota Batu, Tempat Wisata Tetap Buka, Jam Dibatasi, Tak Ada Posko Pemeriksaan

Baca juga: UPDATE CORONA di Kota Blitar Jumat 8 Januari 2021, Tambah 50 Kasus Baru, Satu Pasien Meninggal

"Sebanyak 25 persen kapasitas di tempat kegiatan, kemudian jam 19.00 WIB, juga sudah harus tutup. Lalu, melaksanakan 3M. Nah kami bersama TNI, bersama Pemda, Satpol PP, Dinkes dan satgas yang tergabung akan melakukan pengecekan," imbuhnya. 

Dia berharap masyarakat dapat melaksanakan arahan tersebut.

"Sehingga hal ini menjadi atensi bersama. karena apa yang kita lakukan terhadap diri masing-masing akan berdampak pada keluarga. Keluarga kuat, maka harapannya negara akan kuat," tandasnya. 

Penulis: Syamsul Arifin

Editor: Heftys Suud

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved