Pesawat Sriwijaya Air Jatuh
Temuan Teknisi Pesawat Sriwijaya Air di Cockpit Captain Afwan, 'Dia Satu-satunya', Beda dari Lainnya
Ada yang ditemukan teknisi pesawat Sriwijaya Air di cockpit Captain Afwan sebelum pesawat SJ182 jatuh di kepulauan seribu.
Penulis: Ignatia | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM - Teknisi pesawat Sriwijaya Air temukan barang hingga hal berbeda dari kebiasaan Captain Afwan, pilot Sriwijaya Air SJ 182.
Pilot Sriwijaya Air SJ 182 tersebut rupanya memiliki kebiasaan berbeda dari lainnya.
Diakui oleh sang teknisi, pilot itu menjadi satu-satunya pilot yang kerap ditemukan meletakkan barang-barang ini di dalam cockpit pesawat.
Penemuan itu menggambarkan sikap dan keseharian sang pilot yang sebenarnya.

Ternyata, di dalam cockpit pesawat, para teknisi Sriwijaya Air SJ182 kerap kali menemukan barang-barang khusus sepeninggal Captain Afwan.
Sang captain senior yang hari itu menerbangkan pesawat Sriwijaya Air SJ182 kerap meninggalkan barang.
Barang ditemukan oleh para teknisi ketika memeriksa kondisi pesawat saat pendaratan maupun sebelum keberangkatan.
Teknisi mengaku, hanya Captain Afwan satu-satunya pilot yang ia rasa memiliki sikap berbeda.
Baca juga: Profil Captain Afwan Pilot Sriwijaya Air, Sabar & Dermawan: Cockpit Selalu Ada Tulisan Surat Alquran
Penemuan barang tersebut antara lain berupa tulisan-tulisan surat dari Alquran.
Tak hanya itu, diakui oleh Novrizka Rizkiano yang pernah bekerja bersama Captain Afwan sebagai teknisi, mengatakan rasa kagum kepada sang pilot.
Kesehariannya, Captain Afwan disebut sebagai orang yang baik.
"Pilot satu-satunya yang saya kenal dan identik selalu memakai peci warna putih," ungkap Rizki kepada Tribunnews, Minggu (10/1/2021).
Penemuan tulisan surat Al-Quran itu selalu muncul dalam setiap kali Novrizka memeriksa cockpit pesawat selepas Captain Afwan melakukan pendaratan.
"Setiap beliau turun dari pesawat, dan saya posisi mengecheck kondisi pesawat, di cockpit selalu ada tulisan surah Al-Qur'an," ungkap Rizki.
"Saat terbang beliau menyempatkan untuk selalu berdoa," lanjutnya.
Baca juga: Profil-Biodata Captain Afwan, Pilot Sriwijaya Air SJ 182, Dikenal Ramah dan Mantan Penerbang TNI AU
Dalam kesempatan lain, Rizki mengutarakan soal penilaiannya atas kesalehan sang pilot ketika ada di bandara.
Ia kerap menjadi imam saat memimpin salat di masjid bandara.
"Sebelum flight pagi hari, beliau jadi imam di musala bandara."
"Setelah salat jamaah, beliau berbagi rezeki ke jamaah lainnya," cerita Rizki.
Rizki mengatakan, banyak orang yang mengagumi sosok Captain Afwan.
"Semasa saya bekerja bersama beliau, banyak orang yang terinspirasi dengan beliau."
"Kalau ada porter, ramp, foo tahu captain Afwan mau landing Surabaya, selalu respect dengan beliau," kata Rizki.
Semua hal itulah yang lantas membuat Rizki menilai bahwa ia tidak menemukan pilot lain sesaleh Pilot SJ182 tersebut.

Dikutip TribunJatim.com dari Tribun Bogor, di lingkungan rumah, Captain Afwan memiliki kebiasaan lain yang berbeda.
Di tempatnya tinggal di Cibinong, Jawa Barat, Captain Afwan dikenal rajin beribadah oleh warga setempat.
"Keseharian baik ya, orangnya santun terus ibadahnya di masjid aktif," tambah ketua RT setempat, Agus Pramudibyo.
Di samping rajin salat berjamaah, Captain Afwan juga sering mengisi tausiyah di lingkungan RT.
"Beliau mantan pengurus RT, mantan bendahara pembangunan masjid, juga sering ngasih tausiyah di arisan RT," kata Agus.
Captain Afwan bersama istri dan tiga anaknya sudah 10 tahun lebih tinggal di Cibinong.

DP WhatsApp Captain Afwan
Seusai peristiwa jatuhnya pesawat tersebut, display picture (DP) atau foto profil WhatsApp (WA) milik Captain Afwan menjadi sorotan.
Dikutip dari TribunnewsBogor.com, DP WA milik Captain Afwan menunjukkan gambar superhero Superman mengenakan sarung sedang melakukan ibadah salat.
Di samping gambar kartun itu, terdapat sebuah pesan yang mengingatkan orang untuk beribadah.
Berikut tulisan pesan yang tertulis dalam DP akun WA milik Captain Afwan.
"Setinggi apapun aku terbang, tidak akan mencapai SURGA bila tidak SHALAT lima waktu."
Di bawah gambar terdapat dua buah tagar bertuliskan #supermantaubat serta #kamukapan?.
Foto profil WA itu benar adanya merupakan milik Captain Afwan.

Hal itu dibenarkan oleh Keponakan Captain Afwan, Ferza Mahardika.
"Itu kebetulan bukan status, tapi itu adalah DP (display picture/foto profil) beliau," kata Ferza Mahardika saat ditemui TribunnewsBogor.com di kediaman Captain Afwan di Cibinong, Kabupaten Bogor, Minggu (10/1/2021).
Ferza sendiri tidak mengetahui pasti kapan Captain Afwan menjadikan gambar itu sebagai foto profilnya.
"Itu adalah DP dari WhatsApp beliau. Mengenai itu (kapan dipasang) saya juga kurang tahu," ungkap Ferza.
Berdasarkan keterangan dari Flight Radar, dijelaskan bahwa pesawat hilang kontak setelah baru lepas landas selama 4 menit dari Bandara Soetta.
Kontak terakhir pesawat terbang dengan ketinggian 10.000 di atas permukaan laut.
Kabar tersebut dibenarkan oleh Juru Bicara Kementerian Perhubungan, Adita Irawati.
"Telah terjadi lost contact pesawat udara Sriwijaya rute Jakarta - Pontianak dengan call sign SJY 182. Terakhir terjadi kontak pada pukul 14.40 WIB,” ujarnya kepada Kompas.com.
Baca juga: Firasat Anak Pilot Sriwijaya Air, Bingung Sikap Ayah Beda dari Biasa, Beri Teguran Sebelum Terbang