Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Tangis Penculik Kacab Bank BUMN Minta Dilindungi Kapolri hingga Panglima TNI: Kami Ketuk Pintu Hati

Tampak sangar ketika beraksi menculik MIP Kepala Cabang Bank BUMN, ternyata para penculik berakhir menangis minta tolong Kapolri hingga panglima TNI.

Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
Dok. Subdit Jatanras Polda Metro Jaya
DALANG PEMBUNUHAN - Empat orang aktor intelektual kasus penculikan dan pembunuhan Kepala Cabang Bank BUMN yang ditangkap oleh Subdit Jatanras Polda Metro Jaya, Minggu (24/8/2025). 

TRIBUNJATIM.COM - Tampak tangisan keluar dari mata empat pelaku penculikan Kacab Bank BUMN yang videonya viral di media sosial itu.

Kini para pelaku meminta bantuan perlindungan dari Kapolri hingga panglima TNI.

Pengacara empat tersangka, Adrianus menyatakan hal tersebut baru-baru ini.

Dengan adanya dugaan keterlibatan oknum dari salah satu instansi, Adrianus mengatakan pihaknya sudah meminta perlindungan hukum kepada Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.

“Kami mengetuk pintu hati keluarga korban untuk permohonan maaf kami dan berbelasungkawa,” ucapnya, seperti dikutip TribunJatim.com dari Kompas.com, Selasa (26/8/2025).

Hingga kini, penyidikan kasus penculikan dan pembunuhan Kacab Bank BUMN masih dilakukan oleh Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya.

Aparat kepolisian belum memberikan keterangan resmi terkait dugaan adanya keterlibatan oknum instansi tertentu.

Empat orang pelaku penculikan Kepala Cabang Pembantu (KCP) sebuah bank BUMN di Cempaka Putih, Mohamad Ilham Pradipta (37), menyampaikan permintaan maaf setelah ditangkap polisi.

Permintaan maaf itu diwakili oleh pengacara salah satu pelaku, Adrianus Agal.

Adrianus Agal mengungkapkan bahwa kliennya sangat menyesali perbuatannya.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Surabaya, Mahasiswi Tewas Terlindas Truk Sepulang Ospek

Bahkan, kliennya tersebut, Eras, sempat menangis di hadapan penyidik.

“Ini kesempatan yang baik, karena ada permintaan dari keluarga besar bahwa yang pertama kami memohon maaf atas peristiwa yang sudah terjadi ini. Kami berbela sungkawa,” ujar Adrianus dalam wawancara Obrolan News Room Kompas.com, Selasa (26/8/2025).

“Kemarin Eras sampai menangis, menitihkan air mata di depan penyidik bahwa dia sangat menyesal menerima pekerjaan ini,” lanjutnya.

Adrianus menyampaikan, pihaknya berharap proses hukum segera berjalan hingga ke tahap persidangan.

DALANG PEMBUNUHAN - Empat orang aktor intelektual kasus penculikan dan pembunuhan Kepala Cabang Bank BUMN yang ditangkap oleh Subdit Jatanras Polda Metro Jaya, Minggu (24/8/2025).
DALANG PEMBUNUHAN - Empat orang aktor intelektual kasus penculikan dan pembunuhan Kepala Cabang Bank BUMN yang ditangkap oleh Subdit Jatanras Polda Metro Jaya, Minggu (24/8/2025). (Dok. Subdit Jatanras Polda Metro Jaya)

Menurutnya, hal itu penting untuk membuktikan fakta sebenarnya terkait kasus penculikan sekaligus pembunuhan ini.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved