Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Perhatian Orang Tua Dan Pendidikan Masyarakat Lantas, Kunci Cegah Aksi Balapan Liar di Kota Malang

Aksi balapan liar yang sering dilakukan di wilayah Kota Malang kini telah berkurang. Meski telah berkurang, Satlantas Polresta Malang Kota tetap

Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Januar
TRIBUNJATIM.com/ Kukuh Kurniawan
Polisi amankan aksi balap liar di Malang 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Kukuh Kurniawan

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Aksi balapan liar yang sering dilakukan di wilayah Kota Malang kini telah berkurang. Meski telah berkurang, Satlantas Polresta Malang Kota tetap melakukan tindakan, salah satunya menggelar kegiatan razia di titik - titik rawan terjadi balapan liar.

"Untuk saat ini aksi balapan liar sudah cukup menurun jauh di Kota Malang. Meski begitu tetap kami lakukan langkah - langkah preemtif dan preventif. Apabila mereka (pelaku balapan liar) sudah berkumpul di lokasi yang dijadikan arena balapan liar, maka kami langsung bergerak membubarkan dan memberikan tindakan penilangan bagi mereka," ujar Kasat Lantas Polresta Malang Kota, Kompol Ramadhan Nasution kepada TribunJatim.com, Sabtu (16/1/2021).

Ia menjelaskan kunci menekan angka balapan liar, tidak bisa hanya berasal dari pihak polisi saja. Melainkan juga dibutuhkan peran serta orang tua, untuk mengawasi anaknya ketika sedang berada di luar rumah.

Baca juga: PKS Sebar Bantuan di Daerah Bencana Alam di Jatim, Salurkan Makanan Siap Saji

"Kami mengimbau kepada para orang tua, jangan pernah mengijinkan anaknya yang masih dibawah umur untuk mengendarai sepeda motor. Selain itu kami minta kepada pengguna kendaraan bermotor, agar jangan melakukan modifikasi kendaraan tidak sesuai dengan spek standar pabrikan, karena hal tersebut dapat membahayakan diri sendiri maupun pengguna jalan lainnya," terangnya.

Upaya lain yang dilakukan oleh Satlantas Polresta Malang Kota, terkait menekan balapan liar. Yaitu dengan cara melakukan Dikmas Lantas (Pendidikan Masyarakat Lalu Lintas) kepada masyarakat dan pelaku balap liar.

"Jika ditemukan balap liar pasti akan kami amankan berikut dengan kendaraannya. Usai kami amankan, baru kami lakukan dikmas lantas. Kami panggil orang tua pelaku balapan liar, untuk paham dan mengerti bagaimana tingkah laku anaknya selama ini saat berada di luar rumah," bebernya.

Dalam kesempatan tersebut, dirinya meminta kepada masyarakat khususnya kalangan anak muda. Untuk tidak melakukan kegiatan balapan liar.

"Selain mengganggu kenyamanan masyarakat yang sedang istirahat, balapan liar juga berbahaya bagi pengguna jalan lainnya. Daripada melakukan balapan liar yang tidak berguna, lebih baik di rumah saja dan melakukan kegiatan membantu orang tua," tandasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved