Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pengamat Politik: Selesaikan Isu Kudeta, AHY Bisa Bawa Partai Demokrat Naik Level

Pengamat politik sebut, setelah selesaikan isu kudeta, AHY bisa bawa Partai Demokrat untuk naik level.

TRIBUNMADURA.COM/KUSWANTO FERDIAN
Ketua Komandan Satuan Tugas Bersama (Kogasma) DPP Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), saat menyampaikan orasi politiknya di Gedung Islamic Centre, Kabupaten Pamekasan, Selasa (26/3/2019). 

Reporter: Bobby Constantine Koloway | Editor: Dwi Prastika

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Pengamat Politik dari Surabaya Survey Center (SSC), Mochtar W Oetomo menyebut, isu pengambilalihan paksa di tubuh Partai Demokrat sebagai ujian bagi Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Menurutnya, ini sebagai momentum bagi AHY untuk membuktikan kualitas dan kapasitasnya di hadapan rakyat Indonesia.

"Menukil pepatah, nakhoda yang hebat tidak lahir dari lautan yang tenang. Sebaliknya, nahkoda yang hebat adalah nakhoda yang terbiasa mengarungi badai dan gelombang," kata Mochtar, Rabu (3/2/2021).

Ia mengibaratkan, bila mampu melewati badai dan gelombang ini, AHY dan Partai Demokrat justru akan dapat menikmati indahnya pelangi.

Mochtar menilai, keberanian AHY dengan cepat dan sigap mengungkap pada publik menjadi kekuatan tersendiri yang layak diperhitungkan.

Apalagi, yang dilawan merupakan Kepala Staf Kepresidenan (KSP) yang juga mantan Panglima TNI Moeldoko.

PPP Singgung Wagub Jatim Emil Dardak Seharusnya Tak Berpolitik, Partai Demokrat: UU Tak Melarang

Beri Bantuan untuk Korban Bencana di Jember, Golkar Jawa Timur Salurkan Uang Hingga Pakaian

"Tentu bukan hal sederhana untuk berhadapan langsung secara vis a vis dengan Moeldoko yang jenderal purnawirawan. Bahkan sekarang tengah kuat-kuatnya sebagai KSP,” terangnya.

Menurut Mochtar, langkah yang diambil AHY ini bukan tanpa risiko. Terlepas dari hal itu, justru kian mensolidkan Partai Demokrat, untuk menghadapi badai bersama-sama.

"Secara bergiliran satu per satu DPD dan DPC Partai Demokrat menyatakan loyalitasnya, mengecam KSP Moeldoko. Demokrat mendapatkan momentumnya untuk bangkit bersama-sama,” imbuhnya.

Jika tokoh sekaliber KSP Moeldoko saja bisa dibuat gelagapan, maka kualitas dan kapasitas AHY jelas tak bisa diremehkan.

Tanggapi Isu Kudeta Partai Demokrat, Wali Kota Malang: Kudeta Itu Tidak Memiliki Etika

Menangkan Kader Muda di Pilkada, PDI Perjuangan Jawa Timur Ajak Milenial Tak Ragu Masuk Politik

Secara internal, ini menjadi momentum bagi Partai Demokrat untuk merapatkan barisan menghadapi musuh.

Sekaligus, untuk membersihkan 'figur pengkhianat' yang ada di rumah besar Demokrat.

"Momentum ini menjadi peluit peringatan bagi kekuatan-kekuatan yang ingin mengganggu soliditas partai. Momentum ini akan berdampak positif secara elektoral, baik bagi AHY sendiri maupun Partai Demokrat,” ujarnya.

Pengamat Politik dari Universitas Trunojoyo Madura (UTM), Surokim Abdussalam menambahkan, keterlibatan Moeldoko dalam isu pengambilalihan paksa Partai Demokrat, benar-benar akan menjadi pertaruhan bagi karier politiknya.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved