Breaking News
Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pelajar SMKN di Madiun Ini Dapat Penghargaan, Bantu 60 Pemakaman Pasien Covid-19

Sudah setengah tahun, pelajar kelas XII SMKN 1 Kota Madiun ini menjadi relawan pemakaman bagi pasien Covid-19 (virus Corona).

Penulis: Rahadian Bagus | Editor: Yoni Iskandar
(Surya/Rahadian bagus)
Kapolres Madiun Kota, AKBP Dewa Putu Eka Darmawan memberikan reward kepada Fitra atas keberaniannya menjadi relawan. 

Reporter : Rahadian Bagus | Editor : Yoni Iskandar

TRIBUNJATIM.COM, MADIUN - Pelajar bernama Fitra Adi Wibowo (18), ini memiliki jiwa sosial dan rasa kemanusiaan yang tinggi. Sudah setengah tahun, pelajar kelas XII SMKN 1 Kota Madiun ini menjadi relawan pemakaman bagi pasien Covid-19 (virus Corona).

Ia sadar, dirinya beresiko tertular karena tugasnya tersebut. Namun, warga Kelurahan Oro-oro Ombo, Kecamatan Kartoharjo-Kota Madiun, percaya tuhan akan melindungi dirinya.

Pelajar yang akrab disapa Fitra ini sudah terlibat lebih dari 60 kali pemakaman jenazah pasien Covid-19 (virus Corona), terhitung sejak bergabung menjadi relawan di PMI Kota Madiun, Agustus 2020 lalu.

Selain membantu pemulasaraan jenazah pasien Covid-19, ia juga rutin melakukan penyemprotan cairan disinfektan di sejumlah tempat di Kota Madiun bersama relawan PMI yang lain.

Fitra awalnya mengaku takut dan khawatir terpapar virus mematikan ini. Namun, ia yakin selama ia mematuhi protokol kesehatan dan selalu berdoa, ia tidak akan tertular.

Cuma 1 Hal Buat Mata Gading Berkaca-kaca, Paling Berat Dibelain Tak Cerita: Gisel & Masa Depan Gempi

BERITA TERPOPULER JATIM: Surabaya Mulai PPKM Mikro hingga Gus Baha Pernah Kalah Debat dengan Santri

Jadwal KA di Wilayah Banyuwangi - Jember Berubah,Ini Jadwal Terbaru Mulai 10 Februari

Sebelum bergabung menjadi relawan, Fitra juga sudah meminta izin, dan mendapat restu dari kedua orangtuanya.

"Awalnya takut, lama-lama terbiasa. Tugas kemanusiaan ini akan menjadi bekal ketika suatu hari nanti saya mati," katanya, Senin (8/2/2021) di Polres Madiun Kota.

Kini, sudah setelah lebih dari enam bulan menjadi relawan, Fitra mengaku sudah terbiasa. Tidak hanya membantu pada saat di makam saja, namun terkadang ia juga memimpin sholat jenazah sebelum jasad dikuburkan.

Atas keberaniannya, Fitra mendapatkan apresiasi dari Polres Madiun Kota. Kapolres Madiun Kota, AKBP Dewa Putu Eka Darmawan memberikan reward secara langsung kepadanya.

Dewa mengatakan, pelajar ini pantas mendapatkan apresiasi karena bisa menjadi sosok anak muda yang inspiratif. Kapolres menegaskan, Fitra yang masih berstatus sebagai seorang pelajar ini, menurutnya patut menjadi teladan karena telah membantu sesama dalam hal penanganan wabah Covid-19.

"Inilah sosok anak muda yang patut dijadikan teladan, karena telah membantu dalam hal penanganan wabah Covid-19 ini. Karena memang pandemi ini masalah bersama, dan menjadi tanggung jawab bersama untuk mengatasinya," kata Dewa.

Dewa berharap, ke depan harapannya semakin banyak masyarakat yang melakukan hal positif untuk membantu sesama, mengemban tugas kemanusiaan, terutama dalam penanganan Covid-19.

Ia juga mengimbau kepada masyarakat agar bersama-sama mencegah penyebaran Covid-19 dengan tetap disiplin mematuhi protokol kesehatan.

"Vaksin sudah ada. Tapi vaksin terbaik saat ini adalah disiplin protokol kesehatan," tegasnya kepada TribunJatim.com.

Usai menerima reward dari Kapolres Madiun Kota, Fitra yang didampingi Yulius Victoria selaku mentor yang mendampingi tugasnya sebagai relawan Covid-19, mengaku berterimakasih atas apresiasi yang diberikan pihak kepolisian. Ia tak menyangka bakal menerima penghargaan dari Kapolres Madiun Kota

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved