Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Hasil Investigasi BRI soal Hilangnya Saldo Tabungan Nasabah di Bojonegoro: Korban Kejahatan Skimming

BRI langsung bergerak cepat menyikapi hilangnya uang di saldo tabungan milik nasabah di kantor cabang Bojonegoro: kejahatan skimming.

Editor: Mujib Anwar
THINKSTOCKS/TEGUH JATI PRAS
ilustrasi - waspada skimming kartu ATM 

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Bank Rakyat Indonesia ( BRI ) langsung bergerak cepat menyikapi hilangnya uang di saldo tabungan milik nasabah di kantor cabang Bojonegoro.

Pemimpin Wilayah BRI Surabaya Triswahju Herlina mengatakan, setelah mendapatkan laporan hilangnya uang saldo tabungan milik nasabah tersebut, pihaknya telah melakukan investigasi dan penelusuran .

"Hasilnya, ditemukan bahwa nasabah tersebut merupakan korban kejahatan skimming," ujarnya, dalam siaran tertulisnya ke TribunJatim.com, Rabu (24/2/2021).

Menurut Triswahju Herlina, berkaitan dengan tindak kejahatan skimming, tidak hanya nasabah yang menjadi korban namun pihak BRI juga merupakan korban kejahatan tersebut.

"Dan BRI telah menyelesaikan keluhan nasabah tersebut pada sore ini (24/2/2021), atau dalam periode waktu yang relatif cepat," bebernya.

Agar kasus yang sama tidak terulang, pihaknya menghimbau kepada nasabah, agar lebih berhati-hati dalam melakukan transaksi perbankan.

"Selain itu, nasabah juga harus rutin melakukan penggantian PIN kartu ATM, serta selalu menjaga kerahasiaan data nasabah, seperti nomor rekening tabungan, nomor kartu, nomor CVV kartu kredit, nomor OTP transaksi, dan sebagainya  kepada pihak manapun, termasuk yang mengatasnamakan BRI," pungkas Triswahju Herlina.

Sebelumnya, ada nasabah Bank Rakyat Indonesia (BRI) di Kabupaten Bojonegoro melaporkan kehilangan uang saldo tabungan secara misterius.

Nilai yang dilaporkan hilang tanpa adanya proses transaksi itu mencapai belasan juta rupiah. 

Nasabah pun dibuat bingung atas hilangnya uang tabungan secara misterius tersebut. Dia kemudian melaporkan kejadian itu ke kantor cabang BRI setempat.

Sementara itu, Asisten Manager Oprasional BRI Cabang Bojonegoro, Lusujiana menyatakan, baru mengetahui jika ada laporan uang nasabah yang hilang.

Ada sekitar lima nasabah yang melapor .

Dari laporan tersebut, uang nasabah yang raib nilainya bervariasi, mulai dari Rp 2,5 juta hingga Rp 10 juta. 

Pihak BRI telah melaporkan kasus ini ke Customer Service di Kantor Pusat (Kanpus) dan selanjutnya bakal dilakukan investigasi. 

"Sudah kita laporkan dan akan dilakukan investigasi, nantinya pihak Kanpus bakal memberikan klarifikasi dalam jangka waktu 14 hari pada jam hari kerja," pungkasnya. 

Pihak BRI menyarankan agar nasabah selalu mengganti pin ATM secara berkala, guna mencegah peristiwa kehilangan uang tabungan secara misterius. (*)

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved