Berita Entertainment
6 Hari Ashanty di RS, Anang Hermansyah Ungkap Kondisi Bunda, Bantah Hoaks Meninggal, 'Putih-putih'
Ashanty sudah 6 hari dirawat di RS, Anang Hermansyah ungkap kondisi paru-paru Bunda, bantah hoaks meninggal, "putih-putih."
Penulis: Alga | Editor: Sudarma Adi
Penulis: Alga Wibisono | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM - Anang Hermansyah angkat bicara soal kabar hoaks Ashanty meninggal akibat penyakit Covid-19.
Anang Hermansyah malah mendengar berita hoaks Ashanty meninggal tersebut dari keluarganya sendiri di Jember.
Diakuinya, Anang Hermansyah sendiri telah menerima banyak teror dari keluarga di Jember.
Baca juga: Kondisi Pilu Orang Tua Nissa Sabyan Dikuak Tetangga: Malu, 1 Komplek Terimbas, Desak Klarifikasi
Seperti diberitakan, keluarga Anang Hermansyah saat ini tengah dilanda musibah.
4 anggota keluarga kini tengah berjuang untuk sembuh dari virus Covid-19.
Mereka adalah Ashanty, Aurel Hermansyah, Azriel Hermansyah, dan Arsy Hermansyah.
Baru-baru ini, Anang Hermansyah pun membeberkan kondisi sang istri.
Ia juga menceritakan momen saat Ashanty mengeluh sudah tidak kuat.
Hal itu terekam dalam video di YouTube The Hermansyah A6 yang diunggah pada Selasa (23/2/2021).
Baca juga: Bak Pacaran, Foto Fadel Islami & Putri Sulung Muzdalifah Romantis, Nasib Mbak Muz Disorot: Ya Gini
Anang Hermansyah selaku suami mengaku kaget ketika mendengar berita Ashanty meninggal dunia.
Mengutip Kompas.com, bahkan Anang Hermansyah mengaku mendengar berita hoaks Ashanty meninggal tersebut dari keluarganya sendiri di Jember.
"Malah Abahku yang di Jember sampai ngomong, 'Ashanty enggak apa-apa kan? Kenapa ya kok beritanya Ashanty sampai meninggal?'," kata Anang Hermansyah, dikutip dari kanal YouTube The Hermansyah A6, Selasa (23/2/2021).
"'Waduh, enggak' aku bilang. Ashanty sekarang dirawat di rumah sakit," ujar Anang Hermansyah lagi.

Baca juga: Syahrini Kerap Tampil Glamor, Mertua Reino Barack Justru Kepergok Pakai Jaket Murah Berwarna Lusuh
Anang Hermansyah lantas membenarkan bahwa kondisi Ashanty sempat menurun sejak dinyatakan positif Covid-19 pada 15 Februari 2021.