Sempat Dikabarkan Hilang, Warga Desa Padike Sumenep Tewas di Sumur Tua

Reporter : Ali Hafidz Syahbana | Editor: Januar AS

TRIBUNJATIM.COM, SUMENEP - Sempat dikabarkan hilang sejak pagi hari pukul 09.00 WIB, Buhari (32) warga Dusun Ongga'an Desa Padike, Kecamatan Talango Sumenep ditemukam tewas di dalam sumur tua, Rabu (24/2/2021).

Jenazah korban ditemukan dalam sumur tua oleh keluarganya sendiri, sekitar pukul 17.30 WIB.

"Korban (Buhari) di kabarkan hilang oleh keluarga sekitar pukul 09.00 WIB pagi hari," kata Sekretaris Desa Padike (Carek) Dian Wahyudi pada TribunMadura.com.

Sumur tua makan korban di bawah pohon bambu ini tidak jauh dari rumah janazah,  dan kedalamannya diperkirakan 35 meter.

"Sumur tua ini sudah duakalinya sampai sekarang makan korban," kata Dian Wahyudi.

Baca juga: Penyebab Utama Soeharto Makamkan Soekarno di Blitar, Megawati Sebut Keluarga Tak Setujui

Proses pengangkatan jenazah korban dugaan bunuh diri sendiri ini berlangsung selama 2 jam lebih, terlihat dari Polsek setempat dan warga sekitar yang membantu pengangkatan hingga ke rumah duka.

Warga dan tetangga, histeris melihat jenazah korban yang dievakuasi dari dalam sumur. 

Kasubbag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti Sutioningtyas melalui Kapolsek Talango AKP M Haqqul MM membenarkan kejadian ini adanya.

"Memang benar, alhamdulillah dengan dibantu para tetangga sudah bisa dievakuasi dan keadaan meninggal dunia," ungkapya.

Untuk diketahui sebelumnya, seorang pria bernama Buhari, warga Dusun Ongga'an Desa Padike, Kecamatan Talango Sumenep tewas diduga bunuh diri cabur ke dalam sumur tua.

Pria yang berusia sekitar 35 tahun ini diketahui terjadi pada hari Rabu (24/2/2021) sekitar pukul 17.30 WIB.

Pantauan TribunMadura.com di lokasi sunur, warga setempat berdatangan melihat langsung di sumur tua tersebut. Dan pengakuan warga sumur tersebut sudah tidak dipakai.

Pada pukul 19.30 WIB warga masih proses evakuasi korban yang masih ada di dalam sumur yang jadi saksi bisu tewasnya Buhari.

Sekretaris Desa Padike (Carek) Dian Wahyudi membenarkan insiden kejadian tersebut.

"Meninggal karna tercebur ke sumur," kata Dian Wahyudi.

Menurutnya, yang bersangkutan menurut informasi dari keluarganya memang mempunyai penyakit gangguan jiwa.

"Pengakuan keluarganya punya gangguan jiwa, korban di kabarkan hilang oleh keluarga sekitar pukul 9 pagi dan baru diketemukan sekitar  jam 17.30 WIB," katanya.

Kedalaman sumur ini diperkirakan 35 meter dalammya, dan diketahuk duakali terjadi warga cebur ke dalam sumur tersebut.