Gubernur Khofifah Pesan ke Gus Muhdlor Jangan Sampai Ada Capital Flight di Sidoarjo
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memesankan pada Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali untuk menjaga para investor dan pengusaha di Kabupaten
Penulis: Fatimatuz Zahroh | Editor: Januar
Reporter: Fatimatuz Zahroh | Editor: Januar AS
TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memesankan pada Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali untuk menjaga para investor dan pengusaha di Kabupaten Sidoarjo agar jangan sampai terjadi capital flight.
Pasalnya ada ancaman dan kekhawatiran adanya Capital flight atau relokasi para pengusaha dan investor di Kabupaten Sidoarjo akibat terdampak pandemi covid-19.
Gubernur Khofifah khawatir jika Capital flight terjadi maka akan bertambah banyak pengangguran di Jawa Timur.
Pesan tersebut disampaikan Gubernur Khofifah pada saat serah terima jabatan Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo di DPRD Kabupaten Sidoarjo Senin (1/3/2021).
Baca juga: Detik-detik Kecelakaan Daihatsu Xenia Tabrak 2 Pick Up di Malang, Diduga Sopir Mengantuk
"Ketika Pak Hudiyono menjabat senagai PJ Bupati, beliau sampaikan ke saya ada sekian perusahaan yang akan relokasi, skalanya sekian sekian. Ada sebagian relokasi masih di Jatim. Ada sebagian relokasi ke Jateng dan ada sebagian yang belum menentukan," kata Khofifah.
Hal tersebut dikatakan Khofifah patut menjadi perhatian bagi kepala daerah yang baru saja dilantik agar segera dilakukan konsolidasi dan membujuk agar tidak sampai terjadi relokasi besar-besaran industri dari Jawa Timur.
"Maka ini tadi saya langsung minta dikomunikasikan, agar jangan ada PHK. Maka salah satu tugas bupati dan wakil bupati agar mengkomunikasikan kembali pada para pengusaha," tegasnya.
Lebih lanjut disampaikan Gubernur Khofifah bahwa industri di Jawa Timur menyumbang cukup besar PDRB provinsi secara keseluruhan. Kontribusi industri dalam menopang PDRB Jawa Timur mencapai 30 persen.
Dan dari 38 kabupaten kota di Jawa Timur yang terbesar dan terbanyak industrinya ada di Kabupaten Sidoarjo. Dan adanya pandemi ini tentunya sedikit banyak membawa dampak pada sektor industri. Maka dengan kondisi covid-19 dikatakan Khofifah pasti akan sangat terasa di Sidoarjo.
Namun jika dilihat datanya, Gubernur Khofifah menyebut bahwa Kabupaten Sidoarjo masih akan bisa bertahan dari situasi ini. Sebab kepercayaan investor di Kabupaten Sidoarjo ini masih sangat tinggi. Baik untuk PMA maupun PMDN.
"Maka tolong bisa dikomunikasikan pada para pengusaha maupun calon investor agar mencari formula bersama-sama. Bagaimana bisa memberikan ruang kepada investor bisa tetap berusaha, pengusaha tetap bisa menjalankan bisnisnya di sini, tapi di saat yang sama pekerja juga tetap mendapatkan upah yang layak," tegas Khofifah.
(Fz/fatimatuz zahroh)