Cara Memilah Informasi pada Media Sosial, Sebelum Menerima Informasi Pastikan Berasal dari Mana
Penting untuk jeli dalam memilih informasi pada media sosial. Sebelum menerima informasi, pastikan berasal dari mana.
lihat foto
Editor: Ficca Ayu Saraswaty
TRIBUNJATIM.COM - Berikut ini tips memilah informasi pada media sosial.
Ada banyak dampak positif dari adanya teknologi.
Teknologi semakin berkembang seiring berjalannya waktu.
Misalnya, segala pekerjaan dapat dilakukan secara mudah oleh teknologi. Tidak hanya itu, kini kita dapat mengetahui kabar orang yang sangat jauh jaraknya secara cepat.
Termasuk informasi pun kini dapat diakses secara mudah tanpa mengeluarkan biaya yang cukup besar.
Namun di sisi lain, ada dampak negatif yang dapat ditimbulkan yaitu maraknya informasi yang tidak benar, alias kabar hoaks.
Baca juga: All New Nmax 155 Jadi Motor Pintar Berkat Fitur CCU & Y-Connected, Layak Dibeli Saat Pandemi?
Baca juga: Cara Mengaktifkan Fitur Mute Notifikasi Grup WhatsApp Selamanya, Ikuti Panduan Berikut, Gampang!
Oleh karena itu penting untuk jeli dalam memilih informasi. Hal ini disampaikan oleh Subkoordinator Penyebarluasan Informasi Dit. Promkes, Theresia Irawati, SKM, M.Kes.
"Ini agar repot karena semua media sosial bisa menulis apa pun.
Tidak peduli yang disampaikan itu benar atau salah," ungkapnya ungkap dalam seminar daring, Rabu (3/3/2021).
Untuk itu, Theresia Irawati menyarankan sebelum menerima informasi, pastikan berasal dari mana. Apakah kanal resmi atau tidak. Selain itu pastikan juga, apakah informasi yang disampaikan adalah fakta atau justru opini.
Terkadang orang kerap tidak membaca sampai tuntas dan langsung mengambil kesimpulan. Padahal bisa saja tulisan tersebut bukanlah fakta, namun sekadar pendapat dari seseorang.
Baca juga: Sinopsis Film Charlies Angels: Full Throttle, Dibintangi Drew Barrymore, Malam Ini di Trans TV
Baca juga: Jadwal Acara TV Hari Ini Rabu, 3 Maret 2021: Film Aftermath di Trans TV hingga Sinetron Ikatan Cinta
Theresia Irawati juga mengungkapkan bahwa informasi hoaks biasanya memiliki judul yang bersifat provokatif.
Sebaiknya cari informasi yang sejenis namun dari sumber yang lain sebagai perbandingan. Kemudian bisa pula melakukan pengecekan dari foto.
Dan kalau memang ada indikasi berita hoaks, Theresia Irawati menyarankan untuk tidak sungkan melapor ke Kominfo.
