Virus Corona di Nganjuk
Optimis Wujudkan Zona Hijau, 284 Satlinmas Disebar di Desa dan Kelurahan Kabupaten Nganjuk
Satlinmas tersebar di 284 Desa dan Kelurahan di Kabupaten Nganjuk. Jadi ujung tombak penanganan virus Corona. Optimis wujudkan zona hijau.
Penulis: Achmad Amru Muiz | Editor: Hefty Suud
Reporter: Achmad Amru Muiz | Editor: Heftys Suud
TRIBUNJATIM.COM, NGANJUK - Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) yang tersebar di 284 Desa dan Kelurahan di Kabupaten Nganjuk dapat menjadi ujung tombak dalam penanganan virus Corona ( Covid-19 ).
Keberadaan Satlinmas di setiap Desa tersebut, menjadi petugas yang selalu siap mendukung pencegahan penyebaran virus Corona.
Kasi Linmas Satpol PP Pemkab Nganjuk, Devid Nurachman mengatakan, satlinmas dan tiga pilar dapat diandalkan untuk mencegah penularan Covid-19.
Baca juga: Dewan Godok Larangan Pasang Reklame di JPO Surabaya, Dinilai Menghalangi Pandangan Pejalan Kaki
Baca juga: Mama Hamil Selingkuh dengan Pria Lain, Suami Muntab Paksa Cerita Jujur, Berujung Tragedi Mengenaskan
Dimana Kepala Desa dan Lurah adalah Komandan Satlinmas Desa atau Kelurahan. Keduanya diharapkan bersama Babinsa dan Bhabinkamtibmas sebagai tiga pilar dapat mengggerakkan Satlinmas menjadi ujung tombak pencegahan Covid-19 hingga ke tingkat RT.
"Di sini peran tiga pilar sangatlah penting untuk keberhasilan pencegahan dan memutus mata rantai Covid-19. Kepala desa atau lurah diharapkan juga memberdayakan dan mengoptimalkan Satlinmas yang ada di wilayahnya agar zona kuning bisa dipertahankan guna menuju zona hijau," kata Devid Nurachman, Jumat (12/3/2021).
Dikatakan Devid, jika koordinasi dan peran tersebut berjalan maksimal, maka bukan tidak mungkin dalam waktu dekat Nganjuk atau bahkan di Jawa Timur akan berstatus zona hijau.
Sehingga kondisi sosial dan ekonomi Kabupaten Nganjuk menjadi normal.
Baca juga: Polisi Lompat ke Kali Lamong Kejar Terduga Curanmor, Pelaku Nangis Minta Maaf
Baca juga: Reaksi Gibran Rakabuming Ditanya Soal Cinta Segitiga Kaesang, Siapa yang Dipilih Felicia atau Nadya?
"Semoga zona hijau Covid-19 itu bisa terwujud di Kabupaten Nganjuk khuusnya dan Jawa Timur serta Indonesia pada umumnya, agar semuanya aman dan terbebas dari virus Corona," ucap Devid mendampingi Kasatpol PP Pemkab Nganjuk, Abdul Wakid.
Oleh karena itu, tambah Devid, sebagai tindak lanjut dan untuk mewujudkan zona hijau, di Kabupaten Nganjuk telah dilaksanakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro.
Telah dibentuk juga posko di tingkat desa maupun kelurahan di seluruh wilayah Kabupaten Nganjuk, disertai pula dengan pemasangan bendera di lingkup RT dan RW sesuai dengan status zona masing-masing.
"Dan Alhamdulillah, sekarang ini perkembangan penyebaran Covid-19 telah terjadi penurunan dari penambahan jumlah kasus positif Covid-19," imbuh David.
Sementara Kepala Satpol PP Provinsi Jawa Timur, Budi Santosa mengatakan, ada empat hal yang perlu mendapat perhatian bersama.
Yakni pertama, pemberdayaan Satlinmas dilaksanakan untuk meningkatkan peran dan eksistensinya dalam pelaksanaan tugas. Kedua, Satpol PP dan Satlinmas senantiasa pro aktif melakukan pendataan warga maupun tamu yang baru datang dari luar daerah terutama yang berstatus zona merah penyebaran Covid-19.