Polres Sampang Alami Kendala Pengungkapan Kasus Kekerasan Seksual Anak Usia 4 Tahun

Reporter: Hanggara Pratama | Editor: Januar AS

TRIBUNJATIM.COM, SAMPANG - Polres Sampang alami kendala dalam pengungkapan kasus kekerasan seksual yang dialami anak usia dini (4 tahun) warga Kecamatan Torjun, Kabupaten Sampang, Madura.

Alhasil cukup memakan waktu hingga akhirnya keluarga korban mengunjungi dan mempertanyakan progres penanganan kasus yang dilaporkan pada 13 Februari 2021 lalu.

Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Sampang Aiptu Sujianto mengatakan, bahwa sebelumnya dirinya sempat mengalami kendala dalam menggali informasi kepada pihak korban.

Baca juga: Banjir Kembali Landa 49 Desa di 6 Kecamatan di Lamongan, Warga Klaim Jalan Desa yang Kebanjiran

Sebab, korban tidak tahu apa-apa karena masih berumur 4 tahun dan perlu pendampingan dari pihak keluarga.

"Tapi kami tetap menggali informasi itu sesuai strategi yang kami miliki," ujarnya kepada TribunMadura.com, (15/3/2021).

Adapun, hingga saat ini kasus yang didalami itu sudah berada di tahap proses penangkapan pelaku yang diduga adalah paman Bunga berinisial DH.

Kendati demikian, pelaku saat ini sudah melarikan diri dan posisinya berada di luar kota, bahkan sering berpindah tempat.

"Pelaku ini berpindah-pindah tempat, jadi masih belum ditentukan posisi positifnya itu di lokasi mana," ungkapnya.

Namun, pihaknya akan berusaha keras untuk menangkap pelaku dengan strategi yang dimiliki.