PDIP Jatim Sebut Poster Deklarasi Duet Puan-Moeldoko Hoaks, Bagaimana Peluang Keduanya di Pilpres?
Beredarnya poster informasi dukungan dan deklarasi pada Puan Maharani-Moeldoko maju Pilpres 2024 merupakan hal yang biasa dalam politik.
Penulis: Yusron Naufal Putra | Editor: Januar
Reporter : Yusron Naufal Putra | Editor: Januar AS
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Beredarnya poster informasi dukungan dan deklarasi pada Puan Maharani-Moeldoko maju Pilpres 2024 merupakan hal yang biasa dalam politik.
Entah siapa yang menyebar, namun pakar dan pengamat politik menilai hal itu bisa saja sebagai cara untuk 'tes ombak'.
PDI Perjuangan Jatim sudah membantah kabar tersebut dengan menyatakan jika poster yang tersebar itu adalah hoax.
Baca juga: Viral Jembatan Seharga Rp 200 Juta di Gresik, Kades Buka Suara: Ditambah Paku Bumi
Lalu, bagaimana peluang keduanya dipasangkan maju di Pilpres 2024?
Pengamat politik dari Universitas Trunojoyo Madura (UTM) Surokim Abdussalam mengatakan politik memang dinamis. Namun, sejauh ini dia menyebut peluang keduanya maju berpasangan masih sangat kecil.
"Saya mungkin termasuk yang memprediksi kecil peluang untuk itu," kata Surokim, Jumat (19/3/2021).
Menurut Surokim, ada beberapa alasan mengapa peluang itu masih kecil. Diantaranya, PDI Perjuangan tak mungkin gegabah menentukan figur yang akan diusung termasuk menentukan wakilnya. PDI Perjuangan pasti akan kompetitif mengusung figur yang potensial menang.
Termasuk menjalin komunikasi dengan berbagai pihak. Apalagi, masih ada waktu banyak untuk 2024. Sehingga, penjajakan masih terus dilakukan. Moeldoko juga masih perlu bersaing dengan para ketum parpol.
"PDIP pasti akan berhati hati hingga last minutes, dan menurut saya tidak akan kaget dengan manuver-manuver begitu," terangnya.
Bisa saja keduanya berpasangan, namun semua tergantung momentum. Terlalu dini untuk membicarakan sekarang. Perkembangan terkait hal tersebut akan muncul terutama disaat mendekati 2024.
"Sekarang ini kan baru masih ombak-ombak kecil saja, buih buih belum jadi gelombang," tambah Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Budaya (FISIB) UTM itu.
Sebelumnya diberitakan, PDI Perjuangan Jawa timur turut angkat bicara terkait beredarnya poster elektronik deklarasi dukungan pada Puan Maharani-Moeldoko untuk maju Pilpres 2024 mendatang.
Seperti diketahui, sejak Kamis (18/3/2021), poster dengan foto Puan Maharani-Moeldoko tersebar luas di berbagai media sosial.
Dalam poster tersebut, disebutkan jika duet Puan-Moeldoko didukung oleh Pro Bakti NKRI dan akan menggelar deklarasi di Surabaya pada akhir Maret ini.
Ketua DPD PDI Perjuangan Jatim Kusnadi membantah hal tersebut. Saat dimintai tanggapan, Kusnadi yang juga ketua DPRD Jatim itu menyebut jika hal itu merupakan kabar tak benar.
"Hoax itu," singkat Kusnadi, saat dikonfirmasi lewat aplikasi pesan WhatsApp, Jumat (19/3/2021).
Sekadar informasi, Puan Maharani adalah politikus PDI Perjuangan yang juga Ketua DPR RI. Di partai berlambang kepala banteng moncong putih itu, Puan duduk sebagai Ketua DPP Bidang Pemerintahan, Pertahanan dan Keamanan.
Sementara Moeldoko adalah Kepala Staf Kepresidenan, yang belakangan namanya ramai lantaran didaulat menjadi Ketua Umum Demokrat versi KLB Deli Serdang.
Sejak poster tersebut tersebar dan viral, pewarta sudah beberapa kali mencoba untuk konfirmasi langsung pada penyelenggara acara, yaitu kelompok yang menamakan diri Pro Bakti NKRI.
Kebetulan, dalam poster elektronik itu memang mencantumkan nomor kontak person untuk dihubungi. Hanya saja, beberapa kali panggilan telpon yang dilakukan tak direspon. Bahkan, panggilan ditolak.
Kumpulan berita Jatim terkini