Refocushing Anggaran, Pengadaan CCTV Berpek Canggih untuk ETLE di Bondowoso Batal Terealisasi
Pengadaan kamera pengawas (CCTV) berspek canggih untuk electronic traffic law enforcement (ETLE) sebetulnya telah dianggarkan pada APBD Bondowoso 2020
Penulis: Danendra Kusuma | Editor: Ndaru Wijayanto
Reporter: Danendra kusuma I Editor: Ndaru Wijayanto
TRIBUNJATIM.COM, BONDOWOSO - Pengadaan kamera pengawas (CCTV) berspek canggih untuk electronic traffic law enforcement (ETLE) sebetulnya telah dianggarkan pada APBD Bondowoso 2020.
Namun, karena ada adanya refocushing anggaran untuk penanganan Covid-19, pengadaan CCTV untuk penerapan tilang elektronik itu pun tertunda.
"APBD Bondowoso 2020 diprioritaskan untuk penanganan Covid-19. Walhasil rencana pengadaan CCTV batal terealisasi," kata Kabid Sarana Prasarana Dinas Lingkungan Hidup dan Perhubungan (DLHP) Bondowoso, Sudiyono kepada Tribunjatim.com, Jumat (13/3/2021).
Sudiyono menyebutkan, pada 2020, pihaknya berencana membeli dua CCTV berspek tinggi sebagai penunjang penerapan tilang elektronik.
Rencananya satu di antara CCTV tersebut bakal dipasang di traffic light Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Bondowoso.
"Dalam pengadaan CCTV kami mengajukan anggaran di APBD 2021 berkisar Rp 1,7 miliar. Harga CCTV itu memang mahal karena punya spek canggih dan beresolusi tinggi," sebutnya.
Ia melanjutkan, pada 2021, pengadaan CCTV juga masih belum bisa dipastikan dapat terealisasi.
"Ke depan, bakal ada pembicaraan lebih lanjut terkait penerapan ETLE," tandasnya.