Cucu Cekik Nenek Kandungnya, Pakaikan Mukena di Ruang Salat Lalu Kabur, Sudah Direncanakan Jauh Hari
Aksi keji cucu cekik nenek kandungnya sampai tewas, pakaikan mukena di ruang salat sebelum kabur, sudah direncanakan jauh hari.
Penulis: Alga | Editor: Sudarma Adi
Berdasarkan keterangan polisi, pembunuhan nenek Ribut dilakukan kedua pelaku, sekitar pukul 01.00 WIB.
Informasinya, ABS yang merupakan cucu kandung korban mengaku sengaja datang tengah malam karena mencurigai ada seseorang di lantai dua.
"Kemudian dia (ABS) mengajak neneknya ikut ke atas."
"Saat itu dia (ABS) mengajak kawannya (BWY)," kata tetangga korban, Boy.
Ya, ternyata ABS tak melakukan aksi pembunuhan neneknya tersebut sendirian.
Bersama temannya, BWY (17), yang juga warga Kampung Bundar, Karangbaru, Aceh Tamiang, ABS membunuh neneknya.
Tak lama berada di lantai dua, korban diketahui jatuh dari tangga ke lantai satu.
Kejadian ini dilihat langsung, Risa Ariati yang selama ini menjaga korban di rumah.
"Setelah jatuh, anak yang menjaga ibu itu melihat pelaku turun dan langsung mencekik," ujarnya.
Aksi keji ABS membunuh nenek Ribut ini rupanya disaksikan tetangga yang kerap menjaga korban pada malam hari, Risa Ariati.
Bahkan dalam keterangannya, Risa Ariati mengurai dengan jelas detik-detik saat ABS menghabisi nyawa neneknya.
Risa menyebut, pelaku justru melanjutkan penganiayaan ketika mengetahui korban sudah jatuh.
"Bukannya ditolong, pelaku justru mengangkat tubuh korban ke ruang salat untuk kemudian dicekik kembali," ujar Kapolres Aceh Tamiang, AKBP Ari Lasta, melalui Kasubbag Humas, Iptu Untung Sumaryo.
Tak hanya nenek Ribut, Risa pun juga mengaku sempat dicekik pelaku.
Namun dia berhasil melarikan diri pulang ke rumah untuk meminta pertolongan.