Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Firasat Ipar Waria yang Dibunuh Pacar Sejenis di Kuburan China, 1 Janji Terucap, Ibu Pilu: Segalanya

Eko Kurniawan (27) dibunuh pacar sejenisnya Hidayat (33) saat mengajak mesum. Ratapan ibu si waria yang dibunuh pacar sejenis pun pilu.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
TribunMedan
Potret Eko Kurniawan yang dibunuh di kuburan China dan Hidayat, pelaku sekaligus pacar korban. 

TRIBUNJATIM.COM - Kasus waria dibunuh pacar sejenis di kuburan China menjadi sorotan.

Eko Kurniawan (27) dibunuh pacar sejenisnya Hidayat (33) saat mengajak mesum.

Mayat waria itu ditemukan di kuburan China Delitua, Deli Serdang, Sumatera Utara, Jumat (9/4/2021).

Tepatnya di dekat semak-semak.

Ratapan ibu si waria yang dibunuh pacar sejenis pun pilu.

Terungkap pula firasat kakak ipar Eko.

Baca juga: Terjawab Kasus Mayat Busuk di Kuburan Cina, Tewas Bercinta Sejenis: Jijik, Pelaku Tak Habis Pikir

Pembunuh Eko Kurniawan berhasil ditangkap polisi.

Hidayat ditangkap di rumahnya, Jalan Eka Surya, Dusun VIII, Kelurahan Kedai Durian, Kecamatan Delitua pada Senin (12/4/2021) malam pukul 22:00 WIB.

Mendengar kabar tersebut, Kariyem, ibu almarhum Eko, mengaku lega.

Ia berharap agar pelaku yang tega menghabisi nyawa anaknya dihukum setimpal atas perbuatannya.

"Yang seberat-beratnya lah. Anakku pun dibikin kayak gitu. Keluar tanpa cacat, sehat walafiat, pulang udah jadi kaya gitu. Orang tua mana yang gak sedih. Anak paling kecil. Anak segala-galanya," kata Kariyem, saat ditemui di rumahnya di Gang Mawar Desa Kedai Durian, Kecamatan Delitua, Deli Serdang, Sumatra Utara pada Senin (13/4/2021).

Baca juga: Ngajaknya Nonton Film Horor, Kakek Gantian Tarik Bocah-bocah ke Kamar: 8 Kali, Organ Vital Infeksi

Selain itu ia juga berharap agar kepolisian segera mengusut tuntas siapa saja yang terlibat dalam kasus ini.

Kariyem mengaku sampai saat ini masih selalu terbayang bayang sosok anaknya yang ceria dan manja kepada sang ibu.

Terutama saat makan bersama keluarga, Kariyem selalu teringat sosok Eko yang selalu makan paling lahap dibandingkan anggota keluarga lainnya.

Firasat Sebelum Eko Pergi

Sambil berkaca-kaca, Kariyem menceritakan sebelum anaknya pergi dari rumah pada Selasa (6/4/2021).

Ternyata sebelum pergi Eko sempat dilarang oleh kakak iparnya.

Hal itu dilakukan lantaran takut sang ibu marah kalau Eko pulang larut malam, sebab almarhum masih memiliki aktivitas di pagi hari.

Namun, saat itu Eko bersikukuh untuk keluar rumah pada hari itu.

Ia meyakinkan kakak iparnya bahwa ia akan segera pulang.

Ternyata janji tersebut tidak ditepati. Ia tak kunjung pulang sampai besok paginya.

"Besoknya dicariin. Ditunggu gak pulang-pulang, dicariin di tempat kawannya ga ada yang tahu semua jawabannya," katanya bercerita, dikutip TribunJatim.com dari TribunMedan, Kamis (14/4/2021).

Baca juga: Nasib Akhir Sarang Ular Bondowoso, Kisah Wasit Malah Masuk Ruangan Aneh: Ada Keris dan Tengkorak

Setelah dua hari tak kunjung kembali, tepatnya pada Kamis malam keluarga pun berusaha mencari tahu keberadaan Eko.

Mereka mendatangi rumah setiap rumah kerabat anaknya. Namun tak membuahkan hasil. Anaknya belum juga ditemukan.

Pada Jumat (9/4/2021) pagi, akhirnya kabar duka itu tersiar.

Kariyem menerima informasi bahwa ada mayat laki-laki tergeletak di sebuah semak-semak yang tak jauh dari kuburan China Delitua.

Saat itu ia segera bergegas menuju ke lokasi. Bersama menantunya ia melihat sesosok mayat tersebut.

Ternyata benar, mayat laki-laki yang baru saja ditemukan oleh seorang tukang bersih-bersih kuburan adalah anak kesayangannya, Eko Kurniawan, yang berjanji akan segera pulang namun justru “pulang” ke tempat yang berbeda.

Saat melihat jenazah anaknya, Kariyem tak kuasa menahan air matanya.

Begitu pula kakak iparnya yang ikut mendampingi.

Baca juga: Di Ruangannya, Oknum Kepsek Makin Terpacu Cabuli Siswi Teriak Jangan Pak, Ayah Naik Pitam: Nyesal

Ia berusaha meyakinkan kepada kepolisian bahwa mayat laki-laki tersebut adalah adik iparnya.

Sebab ia merasa yakin dengan pakaian yang dikenakan sang adik merupakan pakaian yang selama ini sering dicucinya.

Di tempat yang sama, ayah Eko Kurniawan, Kodim Selamet menceritakan tentang sosok anaknya yang penyayang keluarga.

Ia mengatakan kalau anaknya memiliki banyak teman di lingkungan rumahnya.

Karena anaknya dikenal ramah dan sopan kepada orang lain.

Pengakuan Pembunuh Eko

Hidayat yang tega menghabisi nyawa Eko Kurniawan ternyata mengetahui bahwa korban adalah seorang wanita pria (waria).

Saat diwawancarai di Mapolsek Delitua, ia menceritakan awalnya dirinya mau hanya menuruti permintaan korban untuk mesum ke semak-semak di kuburan China Delitua.

"Saya awalnya muruti dia aja bang, manatau dia mau baik sama saya ternyata disitu dia minta mesum, sambil dia duduk," bebernya, Selasa (13/4/2021).

Hidayat menyebutkan niat awalnya adalah untuk bisa memanfaatkan korban dan memeras uangnya.

"Awalnya ngumpul-ngumpul, nongkrong, niat nya belum ke semak-semaknya. Dia waria, makanya saya bisa manfaati dia. Niatnya masih pengen nongkrong," cetusnya.

Baca juga: Pelajar SMP Nekat Jadi Begal Payudara, Aksinya Terekam Kamera dan Viral di Media Sosial

Lalu, selanjutnya, pengakuan pelaku korban meminta untuk pergi ke tempat sepi.

"Setelah itu ga jadi jadi nongkong nya terus dijalan dia bilang “bang ketempat sepi yok bang”, “mau ngapain”, “udah tenang ajalah” awak mikirnya tenang ajalah ga ada apa apa gitukan," Bebernya.

Hingga akhirnya, Hidayat didorong oleh korban untuk dilakukan oral. Namun, tersangka marah karena dirinya terantuk tembok kuburan hingga akhirnya membunuh korban.

"Itu saya yang tidak habis pikir, waktu duduk dia kan mendorong saya, “ayok bang saya hisap". Sampai saya terantuk saya bangkit dan itu saya marah. Saya bangkit saya dorong dia, disitu saya mukul dia sampai tewas," katanya.

"Sangat nyesal kali lah bang," pungkas Hidayat.

Baca juga: Wajah Anak Nadya Tak Bisa Bohongi Siapa Orang Tuanya, Rizki DA Buat Emosi Keluarga Istri, Ridho: Wih

Sebelumnya mayat korban Eko sudah ditemukan membusuk oleh warga pada Hari Jumat, 9 April 2021 sekitar pukuk 07.00 WIB di Kuburan China Lingkungan V Kelurahan Delitua Timur, Delitua.

Dari hasil autopsi, Kanit Reskrim Polsek Delitua, Iptu Martua Manik menyebutkan pihaknya menemukan penyebab kematian adalah mengalami luka benturan benda tumpul di wajah.

"Dari hasil autopsi diketahui bahwa korban mengalami luka benturan benda tumpul di wajah bagian sebelah kanan," bebernya.

Martua menyebutkan bahwa setelah melakukan penyelidikan selama 3 hari diketahui bahwa pelakunya adalah seorang pria.

"Kemudian kita lakukan penangkapan bernama Hidayat, berumur 33 tahun beralamat di Jalan Eka Surya selanjutnya kita lakukan interogasi. Dan dari hasil interogasi mengaku yang melakukan pembunuhan tersebut adalah dirinya sendiri," tuturnya.

Baca juga: Firasat Ibu Janggal Lihat Cara Jalan Putrinya Sakit, Kebiadaban Ayah Cabul Terkuak, Keluarga Retak

Lebih lanjut, Martua menjelaskan hal yang menguatkan Hidayat adalah pelakunya dimana polisi menemukan handphone milik korban di rumah pelaku.

Dan diketahui bahwa korban meninggal akibat dianiaya pada 6 April 2021 malam lalu.

"Dari hasil penggeledahan di rumahnya kita dapatkan barang bukti berupa satu unit HP milik korban yang hilang pada saat kejadian. Dari hasil tersebut kita ketahui ternyata korban pada hari Selasa 6 April sekitar 20.30 WIB pelaku ini melakukan penganiayaan kepada si korban," bebernya.

Untuk sementara, Martua menjelaskan bahwa motifnya pelaku membunuh adalah untuk mencuri barang.

Namun, ia menjelaskan bahwa keberadaan keduanya di lokasi semak-ssmak pada malam hari adalah untuk berhubungan seksual.

"Modusnya sementara untuk mengambil barang milik korban namun, untuk modus ini masih tetap akan kita lakukan pendalaman. Namun ada dugaan (pasangan) karena kedatangan mereka ke daerah TKP semak-semak adalah untuk melakukan oral," ungkapnya.

Berita lain tentang kasus pembunuhan

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved