Berita Viral
R Hasut Nani Racuni Tomi karena Cinta Bertepuk Sebelah Tangan, 'Beri Pelajaran', Miris Salah Sasaran
Hubungan R, NA dan Tomy, seorang polisi di Yogyakarta yang jadi sasaran asli pun terkuak.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Sudarma Adi
KCN tersebut dicampurkan dalam bumbu makanan sate ayam yang sudah dibeli sebelumnya oleh tersangka.
Baca juga: Ternyata Ada Rencana Beda Selain Sate Beracun Salah Target, Licik Cara Pengirim, Polisi: Sakit Hati
Ketika hendak memberikan makanan tersebut kepada pelanggan berinisial T, tersangka juga mendapatkan anjuran dari R agar dikirimkan melalui ojek online.
Namun, tanpa aplikasi agar tidak diketahui siapa yang mengirim.
"Tersangka mengikuti saran tesebut," kata Ngadi.
Kini, polisi pun tengah memburu sosok R.

Kronologi Kasus
Kasus ini bermula saat Bandiman, ayah Naba bekerja menarik ojek online, pekerjaan yang sudah dilakoninya sejak tahun 2017 lalu.
Seperti biasa, Minggu (25/4/2021), sejak pagi dirinya berangkat bekerja.
Setelah berkeliling mencari pelanggan seharian, Bandiman shalat Ashar di sebuah masjid di Kawasan Jalan Gayam atau sebelah barat stadion Mandala Krida, Kota Yogyakarta.
Baca juga: Keluarga di Majalengka Kaget Anaknya Terlibat Kasus Sate Beracun yang Tewaskan Anak Driver Ojol
Selesai shalat dan beristirahat, seorang wanita muda mendatanginya, memberinya order mengirimkan makanan kepada Tomy, dengan alamat di Kasihan, Bantul.
Berdalih tak memiliki aplikasi, wanita yang ternyata Nani itu memberikan ongkos Rp 30.000 melebihi kesepakatan awal Rp 25.000.
Bandiman mengakui, dia bersalah menerima orderan tanpa aplikasi.
Namun, dia berdalih, sejak pandemi melanda setahun terakhir, penghasilannya berkurang cukup drastis.
Dari biasanya Rp 300.000 menurun Rp 100.000 per hari.
Itu pun dia harus bekerja seharian.
Baca juga: Lewat Bungkus Lontong, Nani Pengirim Sate Beracun yang Sakit Hati Gagal Dinikahi Tomy Tertangkap