Oknum Polisi Terlibat Pesta Narkoba, Wakapolrestabes Surabaya Minta Gelar Tes Urine: Jika Masih Ada

Reporter: Firman Rachmanudin I Editor: Ndaru Wijayanto

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Pasca lima oknum perwira dan anggota Satresnarkoba Polrestabes Surabaya diamankan Paminal Mabes Polri terkait penyalahgunaan narkotika, Wakapolrestabes Surabaya, AKBP Hartoyo memberikan pesan tegas.

AKBP Hartoyo memberikan pesan tegas kepada seluruh personel di lingkungan Polrestabes Surabaya saat menggelar apel, Jumat (7/5/2021) di hadapan ratusan personel polisi.

Secara tegas Hartoyo meminta agar personel di semua satuan fungsi itu tak main-main dengan narkoba.

Hartoyo bahkan mengancam pemberhentian sebagai anggota Polri jika ada personel yang kedapatan melakukan penyalahgunaan narkotika.

"Pilih berhenti sekarang jika masih ada (yang salahgunakan narkoba) atau pilih berhenti jadi polisi," tegas Hartoyo.

Hartoyo juga menyampaikan jika penyalahgunaan narkotika adalah hal yang tidak bisa di toleransi oleh institusi.

Bahkan, perintah pemecatan dengan tidak hormat itu sendiri diinstruksikan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di berbagai kesempatan.

"Ini tidak bisa ditawar. Sekali kalian melakukan (penyalahgunaan narkotika, akan seterusnya coreng nama baik kepolisian)," tambahnya.

Setelah apel digelar, Hartoyo meminta seluruh personel kepolisian saat itu untuk melakukan tes urine guna mengontrol kedisiplinan anggota untuk tidak menyalahgunakan narkotika apapun jenisnya.