250 Kendaraan Mau Masuk ke Pasuruan Putar Balik, Satlantas Tingkatkan Kinerja 7 Pos Penyekatan

Reporter: Galih Lintartika | Editor: Heftys Suud

TRIBUNJATIM.COM, PASURUAN - Satlantas Polres Pasuruan terus meningkatkan kinerja di tujuh pos penyekatan perbatasan Pasuruan dengan kabupaten dan kota lain.

Ini adalah upaya untuk mengantisipasi penyebaran virus Corona ( Covid-19 ) dengan memeriksa kendaraan-kendaraan yang mau masuk ke Pasuruan. 

H + 2 Lebaran 2021, Satlantas Polres Pasuruan terpaksa meminta 250 kendaraan baik roda empat ataupun roda dua putar balik, Sabtu (15/5/2021) dini hari.

Sebab, semua pengendara roda dua atau roda empat itu tidak bisa menunjukkan surat jalan atau surat keterangan untuk masuk ke Pasuruan bagi yang bukan berKTP Pasuruan.

Baca juga: KBS Jadi Hiburan Warga Tak Bisa Mudik Lebaran 2021 di Sekitar Kota Surabaya, Murah Buat Usir Bosan

Kasatlantas Polres Pasuruan AKP Andhika Mizaldy Lubis mengatakan, pihaknya bekerjasama dengan dinas dan instansi terkait dalam melaksanakan penyekatan ini.

Dikatakan dia, pemeriksaan dilakukan di perbatasan antar Provinsi dan perbatasan Rayonisasi terhadap kendaraan yang berplat nomor di luar Pasuruan.

"Bagi yang tidak bisa menunjukkan dokumen atau surat yang sudah diatur dalam aturan dan kebijakan pemerintah, terpaksa tidak diizinkan masuk ke Pasuruan," jelasnya.

Menurutnya, tadi malam pihaknya meminta 250 kendaraan putar balik.

Selain itu, pihaknya juga memeriksa barcode kendaraan yang sudah mendapatkan izin.

"Kami periksa kendaraan angkutan jalan yang diperbolehkan beroperasi oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Darat. Kami cek stikernya asli apa tidak," paparnya.

Baca juga: Rejeki Pedagang Soleh, Omzet Penjualan di Wilayah Manyar Meningkat Saat Libur Lebaran 2021

Terakhir, lanjut Kasat, pihaknya juga sempat melakukan rapid test acak ke 70 orang yang terjaring dalam penyekatan tadi malam.

"Kami kerjasama dengan gugus tugas Covid-19 Kabupaten Pasuruan. Kami rapid test acak, dan ternyata hasilnya negatif semua," papar dia.

Semisal ada yang positif, kata dia, sesuai dengan protap yang ada, maka yang positif akan dikarantina mandiri.

Dia menegaskan, upaya pemeriksaan di pos - pos penyekatan akan terus dilakukan. "Utamanya sampai hari minggu nanti," pungkas dia. 

Berita tentang mudik Lebaran 2021

Berita tentang Idul Fitri 1442 H