Berita Lumajang
Ayunkan Celurit ke Arah Polisi, Pembegal di Taman Toga Lumajang Dihadiahi Timah Panas
Lawan dan ayunkan celurit ke arah polisi saat akan ditangkap, pembegal di Taman Toga Lumajang dihadiahi timah panas.
Penulis: Tony Hermawan | Editor: Dwi Prastika
Reporter: Tony Hermawan | Editor: Dwi Prastika
TRIBUNJATIM.COM, LUMAJANG - Polisi akhirnya mengungkap kasus begal sepeda motor di kawasan Taman Toga Lumajang beberapa waktu lalu.
Pelaku perampasan sepeda motor yang disertai penusukan kepada korban akhirnya terungkap setelah polisi mengidentifikasi rekaman CCTV.
Diketahui, pelaku begal itu berinsial E (23) warga Dusun Jribing Kidul, Kecamatan Wonoasih, Kabupaten Probolinggo.
Kasat Reskrim Polres Lumajang, AKP Fajar Bangkit Utomo mengatakan, E berhasil ditangkap setelah mendapat informasi berada di Lumajang.
Saat itu, dia ditangkap ketika tidur Posko Desa Tegalrandu, Kecamatan Klakah.
Namun, saat akan dibekuk, E mencoba melawan dengan mengayunkan celurit ke arah petugas.
E berhasil dilumpuhkan setelah kaki kanannya dihadiahi timah panas oleh polisi.
"Karena melakukan perlawanan petugas, pelaku diberikan tindakan tegas terukur," kata Fajar.
Setelah dibekuk, E diperiksa di Mapolres Lumajang.
Kepada polisi, dia mengaku sudah tiga kali melakukan pembegalan.
Di antaranya pada pertengahan 2020 lalu, dia pernah melakukan aksi perampasan sepeda motor di kawasan Yosowilangun dan Biting Sukodono.
Sedangkan yang terakhir E kembali mengulang perbuatannya ketika awal bulan Ramadan lalu di kawasan Taman Toga.
Diakui Fajar, E melukai para korbannya setiap kali beraksi.
Baca juga: Operasi Ketupat Semeru 2021 Berakhir, Polres Lumajang Tetap Sekat Perjalanan Luar Kota Hingga 23 Mei
Seperti perampasan di kawasan Taman Toga lalu, dia tega menusuk dada korbannya.