Miris TKW Ditipu 'Pacar Tampan' Online, Lemas Tahu Wajah Asli Beda dari Foto, Perselingkuhan Terkuak
Bersamaan dengan itu terungkap bahwa hubungan yang dijalin si TKW adalah perselingkuhan.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Sudarma Adi
Penulis: Ani Susanti | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM - Apesnya TKW ditipu pacar online yang dikira tampan.
TKW itu lemas lihat wajah asli pacar.
Bersamaan dengan itu terungkap bahwa hubungan yang dijalin si TKW adalah perselingkuhan.
Pasalnya, si TKW ternyata sudah bersuami.
Baca juga: TKW Sakit Stroke Pulang ke Kampung Halaman Sampang, Usai Dirawat di RS Polri Sukanto Jakarta
Cerita TKW ini diungkapkan Kepala Disnakertrans Tulungagung, Agus Susanto.
Agus menceritakan, saat melakukan penjemputan pekerja migran yang habis kontrak, ia menemukan kasus yang malah bikin pusing.
“Ada dua yang kami temukan, kasus pekerja migran yang tertipu kenalannya,” ungkap Agus, Selasa (18/5/2021).
Baca juga: Cinta Buta, TKW di Ponorogo Kena Tipu Kekasihnya, Pelaku Gasak Puluhan Juta Rupiah dari ATM Korban
Kisah pertama terjadi pada seorang Tenaga Kerja wanita (TKW) asal Madiun nekat datang ke Kabupaten Tulungagung dari luar negeri untuk mengunjungi kekasihnya.
Agus mengungkapkan, ada seorang TKW asal Madiun yang nekat ikut penjemputan ke Tulungagung.
Perempuan muda berinisial LM itu mengaku hendak pulang ke rumah calon suaminya di Kecamatan Rejotangan Tulungagung.
Petugas Disnakertrans berupaya memulangkannya, karena LM bukan warga Tulungagung.
Baca juga: Kisah TKW Tulungagung Jadi Korban Human Trafficking di Arab Saudi, Nasibnya Pilu: Tidak Sesuai Janji
Lantas LM mendadak mengaku kepada petugas bahwa ia sudah menikah siri dengan pria Tulungagung yang akan didatanginya.
Dan Agus sempat memeriksa profil Whatsapp (WA) di ponsel milik LM, Agus menurutkan, foto pria yang disebut suami siri itu terlihat sangat tampan namun terkesan tidak natural.
“Begitu lihat profilnya, saya yakin pasti penipuan karena fotonya sangat tampan,” tutur Agus.
Untuk meyakinkan, Agus melakukan panggilan video kepada sosok yang disebut suami siri dari LM itu.
Dan ternyata yang mengangkat adalah sosok laki-laki yang wajahnya jauh berbeda.
Baca juga: Ibu-ibu Mantan TKW Wuluhan Sumbang Baju APD, Jahit Sendiri untuk Tim Pengantaran Jenazah PMI Jember
Menurut Agus, sosoknya jauh dari ganteng alias jelek, jadi berbeda dan foto yang dipasangnya.
“Walah, sama saya saja, masih gantengan saya. Benar-benar jelek, tidak sesuai dengan fotonya,” seloroh Agus kepada LM waktu itu
Saat melakukan panggilan video, Agus sengaja menunjukkannya kepada LM.
Seketika LM lemas, sebab sosok laki-laki yang dicintainya ternyata tidak sesuai harapan alias tidak tampan sama sekali.
Baca juga: Sosok Afryani TKW yang Tewas dalam Koper di Arab Saudi, Orangnya Ceria, Keluarga Menangis Histeris
Dan LM lalu mengaku bahwa sosok laki-laki itu dikenalnya di medsos dan belum pernah bertemu.
Dan ternyata LM sudah kerap mengirim uang kepada laki-laki itu.
Setelah sadar telah tertipu, LM bersedia dipulangkan ke Madiun.
Namun yang membuat petugas kaget dan bingung, ternyata LM juga sudah punya suami di Madiun.
“Sudahlah, begitu ia mau dipulangkan kami langsung gerak cepat. Kami tak mau mengurusi yang begituan lagi,” tegas Agus yang mengaku pusing.
Kisah cinta miris TKW lainnya ada di Ponorogo.
Seorang pria berinisial S (41) berhasil menipu dan membawa lari uang puluhan juta rupiah dari seorang wanita berinisial DV yang tak lain adalah kekasihnya sendiri.
Gegara aksi penipuan itu, S ditangkap Reskrim Polsek Sawoo di rumah kontrakannya di Jalan Arjuna, Desa Kincang Wetan, Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun, Jumat (16/4/2021).
Pelaku yang sehari-hari bekerja sebagai penyiar radio swasta di wilayah Madiun ini, mulai mengenal korban sejak akhir Desember 2020 yang lalu.
"Korban sendiri adalah warga Desa Prayungan yang sebelumnya bekerja di Malaysia sebagai TKW dan baru pulang ke Indonesia pada bulan Februari yang lalu," kata Kapolsek Sawoo, AKP Paidi, Jumat (23/4/2021).
Baca juga: Taktik Busuk Pedagang Sapi di Tulungagung Cabuli Anak Tetangga, Tak Tahan Istri Jadi TKW
Pada bulan Maret, korban berniat membangun rumah dan melibatkan pelaku dalam pembangunan tersebut.
Karena sudah percaya terhadap pelaku, korban meminta tolong sebanyak dua kali untuk mengambilkan sejumlah uang melalui ATM serta menyebutkan PIN ATM kepada pelaku.
"Oleh pelaku disalahgunakan, dengan cara mengambil uang berlebih dan disimpan oleh pelaku", ujar Paidi.
Baca juga: KNPI Jatim Pertanyaan Anggaran Covid-19, Sebut Jatah Makan TKI yang Dikarantina Tidak Layak
Korban sebenarnya sudah meminta kertas struk dari ATM pada pengambilan pertama pada 20 Maret, namun pelaku berdalih mesin ATM tidak mengeluarkan kertas struk.
"Pada pengambilan yang kedua tanggal 25 Maret, pelaku mengatakan jika struk pengambilan telah dibakar," jelas Paidi.
Pelaku ternyata juga melakukan pengambilan sejumlah Rp 10 juta pada tanggal 1 April tanpa sepengetahuan korban.
"Pelaku mengambil ATM yang berada di kamar korban," lanjut Paidi.
Merasa ditipu, korban melaporkan pelaku ke Polsek Sawoo pada 5 April lalu.
"Total kerugian korban sendiri sejumlah Rp. 21 800.000. Uang hasil kejahatan tersebut dibelikan barang-barang diantaranyanya 2 buah HP, 1 buah laptop dan juga speaker aktif," pungkasnya.
Kumpulan berita seputar Jawa Timur