Pasien Covid di Blitar Kabur
Sudah Ditemukan Pasien Covid-19 yang Kabur dari RS Syuhada Haji Kota Blitar, Begini Kondisinya
Tim Covid Hunter Polres Blitar sudah dan Polsek Sanankulon sudah menemukan pasien Covid-19 kabur dari RS Syuhada Haji Kota Blitar. Begini kondisinya.
Penulis: Samsul Hadi | Editor: Hefty Suud
Reporter: Samsul Hadi | Editor: Heftys Suud
TRIBUNAJTIM.COM, BLITAR - Tim Covid Hunter Polres Blitar Kota Blitar dan Polsek Sanankulon sudah menemukan pasien Covid-19 kabur dari RS Syuhada Haji Kota Blitar, Rabu (23/6/2021).
Pasien virus Corona ( Covid-19 ) yang kabur saat menjalani perawatan di RS Syuhada Haji Kota Blitar, posisinya berada di rumah keluarganya di Desa Gledug, Kecamatan Sanankulon, Kota Blitar.
"Setelah menerima laporan dari RS, Tim Covid Hunter Polres bersama Polsek, Satgas Covid-19, dan Puskesmas sudah ke rumah keluarga pasien di Desa Gledug. Pasien berada di rumah," kata Paur Humas Polres Blitar Kota, Iptu Ahmad Rochan.
Rochan menjelaskan, sesuai keterangan keluarga, sekitar tiga hari lalu pasien mengeluhkan asam lambung dan berobat di RS Syuhada Haji Kota Blitar.
Sesuai protokol, tim dokter RS Syuhada Haji melakukan observasi termasuk melakukan tes swab terhadap pasien.
Baca juga: Ratusan Anak-anak di Kota Malang Positif Covid-19, Dinkes Beber Kemungkinan Penyebab Penularannya
Hasil tes swab pertama dan kedua terhadap pasien negatif.
Lalu, pihak RS melakukan tes swab ketiga kepada pasien dan hasilnya positif Covid-19.
Tapi, sebelum hasil tes swab ketiga keluar, pasien kabur dari kamar perawatan di RS Syuhada Haji Kota Blitar pada Rabu (23/6/2021).
"Sebelum hasil tes swab ketiga keluar, yang bersangkutan merasa kondisinya baik, sudah merasa sehat, dan ingin pulang. Tapi sama pihak RS ditahan alasannya menunggu dokter dan hasil tes swab ketiga," ujar Rochan.
Dikatakannya, petugas RS meminta pasien kembali ke kamar perawatan.
Karena merasa jenuh dan merasa kondisinya sudah baik, pasien pergi meninggalkan kamar perawatan tanpa memberitahu RS Syuhada Haji.
"Dari RS, pasien langsung menuju ke rumahnya di Desa Gleduk," kata Rochan.
Baca juga: Breaking News, Pasien Covid-19 Kabur saat Dirawat di RS Syuhada Haji Kota Blitar
Kapolsek Sanankulon, AKP Wahono mengatakan, sekarang pasien sudah ditangani Puskesmas Sanankulon.
Menurutnya, kondisi pasien sehat dan baik-baik saja.
Namun, karena hasil tes swab ketiga dari RS dinyatakan positif, untuk sementara pasien melakukan isolasi mandiri di Posko PPKM Mikro Desa Gledug.
Dikatakannya, Satgas Covid-19 juga sudah melakukan tracing terhadap keluarga yang kontak erat dengan pasien saat pulang ke rumah.
"Rencananya, keluarga yang kontak erat dengan pasien akan dilakukan tes swab besok," kata Wahono.
Sebelumnya, pasien Covid-19 kabur saat dirawat di RS Syuhada Haji, Kota Blitar, Rabu (23/6/2021).
Pasien Covid-19 yang kabur dari RS Syuhada Haji Kota Blitar seorang pria berinisial A berusia 30 tahun asal Kecamatan Sanankulon, Kabupaten Blitar.
Petugas mengetahui pasien kabur dari ruang isolasi RS Syuhada Haji Kota Blitar sekitar Subuh.
"Pagi tadi diketahui satu pasien yang dirawat di RS Syuhada Haji meninggalkan kamarnya," kata Dokter Jaga RS Syuhada Haji Kota Blitar, Hambali, Rabu (23/6/2021).
Berita tentang Blitar
Berita tentang virus Corona