Berita Kediri
Mengaku Dukun Sakti, Pria Asal Kediri Tipu Warga dan Membawa Kabur Motor
Agus Priyanto hanya tertunduk lesu saat digiring ke meja pres rilis Polsek Pagu, Polres Kediri.
Penulis: Farid Mukarrom | Editor: Yoni Iskandar
Laporan Wartawan TribunJatim Network, Farid Mukarrom
TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI - Agus Priyanto hanya tertunduk lesu saat digiring ke meja pres rilis Polsek Pagu, Polres Kediri.
Agus Priyanto diketahui adalah warga Desa Gurah Kecamatan Gurah Kabupaten Kediri Jawa Timur.
Ia diciduk pihak kepolisian Polsek Pagu lantaran berhasil menggasak sebuah sepeda motor dengan modus menjadi dukun palsu.
Korban diketahui adalah Kaolani (57) warga Desa Jatirejo Kecamatan Nganjuk Kabupaten Nganjuk.
Dihadapan petugas awal kejadian ini diketahui saat itu tersangka bersama Abdul Aziz (saksi) bersama pelaku sedang mendatangi rumah korban.
Kemudian sesampainya di rumah korban, tersangka dan saksi mengaku bisa mengambil sebuah barang antik berupa keris.
Selanjutnya korban percaya dengan rayuan Abdul Aziz dan tersangka. Akhirnya mereka berdua (tersangka dan saksi) bergegas mengambil keris yang dijanjikan.
Namun saat hendak pergi, Abdul Aziz meminjam sepeda motor korban.
Tak menaruh curiga, korban kemudian meminjamkan sepedanya ke Abdul Aziz.
Baca juga: Ajaib Dukun Palsu Bikin 3 Gadis Pingsan, Awal Ditakuti Lalu Dicabuli, Karma Akhirnya: Wajah Hancur
Hingga akhirnya mereka berdua Abdul Aziz dan tersangka berangkat menuju rumah tersngka untuk ambil barang antik.
Sesampainya di Desa menang Kecamatan Pagu Kabupaten Kediri, Tersangka kemudian menghentikan Abdul Aziz. Tersangka meminjam motor yang dibawa Abdul Aziz milik korban.
"Saat berhenti di Desa Menang, pelaku ini ganti meminjam sepeda motor itu. Pelaku meminjam sepeda motor dengan alasan untuk mengambil barang antik berupa keris," ujar Kapolsek Pagu Iptu Bambang Suprijanto Senin (5/7/2021).
Masih kata Iptu Bambang, Abdul Aziz, yang tidak menaruh curiga meminjamkan sepeda motor itu.
"Namun, setelah ditunggu lama pelaku tidak kunjung kembali. Abdul Aziz bingung karena sepeda motor itu bukan miliknya," jelasnya kepada TribunJatim.com.