Berita Jatim
Gaet Konsumen di Tengah Pandemi, Pengembang Properti di Jatim ini Bikin Inovasi Menarik
Pandemi Covid 19 membuat sektor perekonomian properti lesu di hampir dua tahun belakangan ini.
Penulis: Firman Rachmanudin | Editor: Januar
Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Firman Rachmanudin
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Pandemi Covid-19 membuat sektor perekonomian properti lesu di hampir dua tahun belakangan ini.
Tak ingin kondisi kian buruk, sebuah perusahaan pengembang properti di Jawa Timur ini bikin inovasi untuk menggaet pengunjung.
Hal itu dilakukan PT Surya Kalixtus Sanggraloka, seiring kelonggaran kebijakan pemerintah dengan menerapkan protokol new normal.
Hal ini disampaikan CEO PT Surya Kalixtus Sanggraloka, Imam Machmud ST., dalam acara gathering di Grand Wisata Prigen, Pasuruan, Sabtu (14/8/2021).
Dikatakan Imam, saat ini pihaknya telah sukses mengembangkan 7 project hunian dengan konsep wisata alam.
Di antaranya Grand Wisata Pandam Arum (Pacet- Mojokerto), Grand Surya Trowulan (Mojokerto), Grand Surya Ketintang (Surabaya), Grand Surya Sepanjang (Sidoarjo), Grand Surya Lebaksono (Mojosari), dan Grand Surya Kertosari (Pasuruan).
"Justru situasi ini (pandemi) menantang kami untuk bisa terus berinovasi dalam mengembahkan bisnis properti. Terutama dengan konsep hunian berlatarbelakang alam," kata Imam.
Ditambahkan Imam, terbaru PT Surya Kalixtus Sanggraloka telah menargetkan konsep hunian modern nan asri Grand Wisata Prigen di lahan seluas 2 hektar.
"Konsepnya rumah bernuansa villa di kawasan Gunung Arjuna. Tentunya view yang disajikan adalah hamparan pepohonan yang hijau, kebun durian, serta udara dingin yang bersih. Selain itu dilengkapi fasilitas rest area, toko-toko tradisional, playing ground, camping ground, kolam renang, dan cafe kekinian," tambahnya.
Konsep hunian alam ini, lanjut Machmud, tentunya akan dapat menciptakan kenyamanan dan meningkatkan imun bagi para penghuninya terutama di tengah pandemi Covid-19.
Disamping itu, PT Surya Kalixtus Sanggraloka selaku pengembang, ingin mewujudkan masyarakat Lohjinawi.
"Artinya kami ingin mengajak masyarakat bergaya hidup sehat, yang diawali dengan selalu positif thingking, rajin berolah raga, makan yang sehat dan bergizi. Apalagi jika kita bisa menikmatinya dari hasil pertanian yang segar langsung dipetik dari kebun sendiri," tutup Imam.
Kumpulan berita Surabaya terkini