Heboh Mobil Bergoyang Libatkan Anak Pengusaha Swalayan di Sumenep, Begini Respon Polisi

Laporan Wartawan TribunJatima.com, Ali Hafidz Syahbana

TRIBUNJATIM.COM, SUMENEP - Soal video viral mobil bergoyang di Sumenep hebohkan warga, polisi mengaku masih melakukan penyelidikan.

Tiga video pendek yang viral tersebut berdurasi 27 detik, 9 detik dan 27 detik direkam warga.

Kedua sejoli yang bukan suami istri itu digerebek karena dicurigai awalnya mobil bergoyang dan diketahui sedang bermesum tepat di Jalan Raya Lenteng Desa/Kecamatan Batuan Sumenep pada Minggu malam (15/8/2021) pukul 19.00 WIB.

"Kita saat ini masih melakukan lidik mas," kata Kapolsek Kota Sumenep, AKP Jawali pada TribunJatimcom, Senin (16/8/2021).

Diberitakan sebelumnya, mobil bergoyang yang sedang parkir dipinggir jalan kembali hebohkan warga Sumenep, Madura.

Warga di Jalan Raya Lenteng, Desa Batuan, Kabupaten Sumenep dihebohkan dengan adanya mobil bergoyang sendiri.

Saat didekati mobil warna putih tersebut dan dilihat isinya, ternyata di dalamnya ada pasangan pria dan wanita bukan suami-istri.

Wargapun curiga hingga menggerebek kedua pasangan mesum tersebut.

Mobil bergoyang itu viral dalam sebuah video yang sudah tersebar di sejumlah media sosial dan grup WhatsApp.

Kejadian itu heboh di Sumenep pada hari Minggu malam sekitar pukul 19.00 WIB.

Dalam video yang diduga mesum itu berinisial R adalah putra salah satu pengusaha swalayan terbesar di Kabupaten Sumenep.

Dalam tiga video yang berdurasi 27 detik, 9 detik, dan 27 detik itu memperlihatkan sebuah mobil jenis Toyota Yaris berwarna putih dengan nomor polisi (Nopol) M 1628 VN terparkir di pinggir jalan raya.

Saat digerebek warga, R tengah berduaan di dalam mobil dengan posisi telanjang bersama perempuan yang diduga adalah kekasihnya sontak langsung kaget bukan kepalang.

“Ini ada mobil bergoyang, tepat di depan rumah saya," kata salah satu suara perempuan yang merekam kejadian itu dan tersebar pada hari Senin (16/8/2021).

Kekasih R yang belum diketahui identitasnya ini pada video tengah memakai jilbab berwarna krim, dan celana jeans hitam, baju motif liris-liris krim.

Sementara R itu memakai kaos warna hitam motif lingkaran putih.

"Ayo bawa kedua pasangan ini ke Kepala Desa (Kades). Kenapa nggak main di hotel saja," kata laki-laki yang mengambil rekaman dalam video tersebut.

Saat tertangkap basah oleh warga, R bersama kekasihnya tak berkutik.

Posisi kekasih R yang masih ada di dalam mobil sembari memperbaiki bajunya dan enggan berbicara.

Hanya terdengar suara R yang meminta maaf kepada warga atas tindakan asusila itu.

"Mohon maaf mas, saya salah. Tolong maafin saya," berikut suara R dalam video viral itu.

Kekasih R yang sempat panik masih ada dalam mobil saat ketahuan bahwa mobil bergoyangnya yang terparkir di pinggir jalan tertangkap basah oleh warga, malah dia tak sempat menggunakan celana dalam (CD) yang terlihat warna krim.

CD milik kekasih R malah sengaja diseret menggunakan kaki si perempuan ke dalam bawah tempat duduk mobil.

Meski sebelumnya dalam video nampak terlihat kekasih R berulang kali memperbaiki celana ketatnya itu.

Hingga berita ini ditayangkan, belum ada keterangan resmi dari kepolisian maupun kelurga dari pasangan sejoli tersebut.