Berita Situbondo
Tak Terima Anaknya Dituduh Mencuri Buah, Warga Situbondo Hadiahi Tetangganya Bogem Mentah
Tak terima anaknya dituduh mencuri buah nangka, warga di Situbondo hadiahi tetangganya bogem mentah hingga pelipis robek.
Penulis: Izi Hartono | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Izi Hartono
TRIBUNJATIM.COM, SITUBONDO - Seorang warga Desa Silomukti, Kecamatan Mlandingan, Situbondo, dianiaya HA, yang tidak lain adalah tetangganya sendiri.
Akibat penganiayaan tersebut, warga berinisial SL (59) itu mengalami luka robek di bagian pelipis kirinya.
Menurut informasi yang diterima TribunJatim.com, peristiwa penganiayaan itu bermula saat HA tidak terima karena anaknya dituduh mencuri buah nangka dan kelapa.
HA lalu mendatangi rumah korban.
Sempat terjadi adu mulut dengan korban, namun percekcokan keduanya berhasil dilerai oleh warga, dan HA pulang ke rumahnya.
Namun, beberapa menit kemudian, HA kembali ke rumah korban dan langsung mengarahkan bogem mentah ke arah pelipis korban hingga robek.
Korban yang tidak terima, langsung melaporkan kasus penganiayaan ke Mapolsek Mlandingan.
Kapolsek Mlandingan, AKP Hasan membenarkan adanya laporan dugaan penganiayaan tersebut.
Baca juga: Polisi Borong Bendera Merah Putih Pedagang Pinggir Jalan Situbondo: Kita Berikan pada Masyarakat
"Memang ada laporan itu, dan sekarang sudah lidik," ujar AKP Hasan kepada TribunJatim.com saat di Mapolres Situbondo, Senin (16/8/2021).
AKP Hasan menjelaskan, peristiwa penganiayaan itu terjadi karena terlapor tidak terima anaknya dituduh mencuri buah nangka dan kelapa oleh korban.
"Hari ini terlapor akan dimintai keterangannya," pungkasnya.