Pendekatan Pelatih Lechia Gdanks Lebih Mirip Seorang Bos Ketimbang Ayah Kata Egy Maulana Vikri
Pemain timnas Indonesia, Egy Maulana Vikri memberikan penilaiannya terhadap mantan pelatihnya di Lechia Gdansk.
TRIBUNJATIM.COM - Pemain timnas Indonesia, Egy Maulana Vikri memberikan penilaiannya terhadap mantan pelatihnya di Lechia Gdansk, Piotr Stokowiec.
Diberitakan TribunJatim.com sebelumnya, Egy Maulana Vikri telah resmi hengkang dari Lechia Gdansk dan bergabung ke klub Slovakia, FK Senica pada 30 Agustus 2021.
Kesempatan bermain lebih besar jadi alasan utama Egy berpindah dari Lechia Gdansk yang sudah dibelanya selama 3 tahun itu.
"Semua tahu, saya tidak mendapat menit bermain di Polandia. Jadi saya langsung berbicara ke klub dan Direktur Olahraga (FK Senica), kalau saya ingin kesempatan di sini," kata Egy Maulana seperti dikutip BolaSport.com dari Youtube FK Senica.
"Mereka mengatakan akan memberikan saya kesempatan karena saya butuh waktu bermain untuk menunjukkan kemampuan terbaik," ungkap Egy.
Baca juga: Siap Tampil Lawan Borneo FC, Andri Ibo Bertekad Beri Kemenangan bagi Persik Kediri
"Saya ingin dapat menit bermain. Saya ingin bermain dengan kemampuan terbaik dan menang bersama tim. Kami harus fokus pertandingan tiap pertandingan, dan berusaha menang dalam setiap pertandingan," tambahnya.
Egy mengakhiri petualangannya bersama Lechia setelah 3 musim dengan tak memperpanjang kontraknya yang habis per 30 Juni 2021.
Selama memperkuat Lechia Gdansk, Egy hanya bermain dalam 10 pertandingan dengan total 133 menit.
Pemain kelahiran Asam Kumbang, Medan itu lebih banyak bermain untuk tim cadangan Lechia Gdansk, yakni Lechia Gdansk II.
Selama 3 musim di Lechia Gdansk, Egy Maulana Vikri diasuh oleh Piotr Stokowiec yang jadi pelatih Bialo-Zielony.
Baca juga: Dua Jam Sebelum Laga Brasil Vs Argentina, Hotel Lionel Messi dkk Ternyata Sempat Digerebek Polisi
Kebetulan, sang pelatih juga hengkang dari Lechia Gdansk pada Agustus 2021, hampir berdekatan dengan hengkangnya Egy.
Walau tak memberikannya banyak kesempatan untuk bermain di tim utama, Egy tetap menganggap Piotr Stokowiec sosok yang berjasa saat membantunya di Lechia Gdansk.
"Dia sangat profesional, latihan yang diberikan juga sangat keras," ujar Egy Maulana Vikri dilansir BolaSport.com dari Youtube Lechia Net TV.
"Banyak sekali latihan fisik, ada juga sesi taktik, bagi saya dia pelatih yang bagus," tambahnya.
Ketika ditanya mengenai pendekatan yang dipilih Piotr Stokowiec apakah seperti bos atau ayah, Egy menjawab pilihan pertama.